FIFA Menolak Dipercepat, PSSI Tetap Minta Kongres pada 2 November

JAMBIUPDATE.CO, - FIFA sudah menolak keinginan PSSI menggelar kongres pada November mendatang. Surat penolakan resminya telah dikirim beberapa pekan lalu. Tetapi, PSSI ngotot meminta FIFA menganulir penolakan tersebut.

Sebagaimana diketahui, awalnya, kongres PSSI memang dipercepat. Seharusnya, kongres tahunan itu digelar pada awal tahun depan. Tetapi, dalam Kongres Luar Biasa pada 27 Juli lalu, diputuskan bahwa kongres tahunan dipercepat pada 2 November.

Rencana tersebut lantas diberitahukan ke FIFA. Federasi sepak bola dunia itu mempertanyakan alasan dimajukannya jadwal kongres tahunan tersebut. FIFA pun mengirim surat pada 7 Agustus yang isinya menolak sekaligus meminta penjelasan kepada PSSI.

Surat itu langsung direspons PSSI. Anggota Exco PSSI Gusti Randa mengatakan, federasi langsung menggelar rapat exco setelah menerima surat dari FIFA tersebut. ’’Kami sudah meminta percepatan. Tapi, saya belum tahu surat permintaan itu sudah dikirim atau belum,’’ tuturnya.

Gusti juga menjelaskan alasan PSSI keukeuh ingin kongres tersebut digelar pada 2 November mendatang. Alasannya, jika kongres digelar lebih cepat, konflik yang timbul akan minim.

Gusti mengungkapkan, sebenarnya voters terbagi tiga suara mengenai jadwal kongres itu. Ada yang setuju digelar pada November. Ada yang sepakat sesuai jadwal pada Januari. Sisanya cuek dan ikut saja keputusan yang ditetapkan PSSI. ’’Kalau ribut, kasihan pembangunan sepak bola yang masih berjalan. Ini lagi bagus-bagusnya, jangan sampai ada yang tercederai,’’ ungkapnya.

Anggota exco lainnya, Refrizal, sependapat dengan Gusti Randa. Dia menjelaskan bahwa PSSI sudah sangat serius untuk menggelar kongres tahunan. Sebab, saat itu bakal dipilih ketua umum baru PSSI. ’’Kami tidak ingin dianggap main-main. Kami memohon percepatan itu disetujui FIFA,’’ katanya.

Di luar itu, Refrizal menuturkan bahwa PSSI akan tetap mengikuti saran FIFA. Artinya, jika surat permintaan untuk digelar pada 2 November ditolak, pihaknya tetap mengikuti instruksi yang diberikan. ’’Saat ini kami menunggu FIFA lagi. Tapi, kami ingin November agar tidak dianggap main-main lagi mengenai kongres pemilihan ketua umum,’’ ucapnya.

Sementara itu, Budiman Dalimunthe, anggota komite pemilihan, menegaskan bahwa pihaknya menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada PSSI. Sebab, itu merupakan ranah federasi. Tetapi, yang jelas, pihaknya sudah siap menjalankan fase-fase pemilihan. ’’Kami sebenarnya juga dalam rangka menunggu korespondensi PSSI ke FIFA,’’ katanya.

Sekjen PSSI Ratu Tisha angkat bicara mengenai keinginan PSSI untuk mempercepat kongres tahunan tersebut. Dia menyatakan, dalam waktu dekat, PSSI akan memutuskan tanggal pelaksanaan kongres tahunan untuk memilih ketua umum baru tersebut. ’’Kapan pun itu, intinya, program PSSI yang sudah ditetapkan harus tetap berjalan. Kami tidak ingin mengecewakan para partner,’’ ujarnya.

Editor : Mohammad Ilham

Reporter : rid/ali