Dewan Pertanyakan Dua Mega Proyek di Kerinci Tak Bayar Pajak

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Dua mega proyek yang ada di Kerinci, menjadi tanda tanya DPRD Kerinci,. Keduanya itu yakni ekplorasi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Geothermal (Panas Bumi) di Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya yang dikerjakan PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) dan aktivitas Perusahaan Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kecamatan Batang Merangin.

Wakil Pimpinan DPRD Kerinci, Yuldi Herman, menyebutkan, meskipun proyek itu sudah berjalan lebih kurang 10 tahun lamanya. Namun sampai saat ini, belum ada kepastian kapan PLTG akan beroperasi dan dinikmati masyarakat Kerinci.

“Karenanya, nanti kami jadwalkan turun ke lokasi untuk mempertanyakan hasil eksplorasi PGE di Gunung Raya dan PLTA di Batang Merangin,’’ sebutnya.

Yudli juga akan mempertanyakan masalah pajak, apakah PLTA dan PGE ini membayar pajak Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) apa tidak. "Infonya mereka belum membayar pajak BPHTB," katanya. (adi)