JAMBIUPDATE.CO, MALANG- Pemerintah akan mendesain ulang dan merenovasi Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Usai tragedi mengerikan yang terjadi 1 Oktober lalu.
Presiden Joko Widodo mengatakan akan merobohkan Stadion Kanjuruhan untuk dibangun kembali sesuai standar FIFA. Renovasi itu merupakan bentuk evaluasi sekaligus transformasi dan reformasi sepak bola Indonesia, usai tragedi Kanjuruhan.
Nantinya hasil renovasi Stadion Kanjuruhan ini, bakal menjadi contoh bagi stadion-stadion lain di Indonesia.
Mengacu dalam kesepakatan Pemerintah RI dengan FIFA, salah satu fokus perubahan yang ditekankan yaitu mengenai standar keamanan dalam stadion.
Renovasi rencananya akan dilakukan sesuai dengan rekomendasi hasil audit Tim Evaluasi Teknis Keandalan Stadion Kanjuruhan. Salah satu faktornya mengutamakan keselamatan penonton dan pemain.
Rencananya, proses renovasi akan dimulai pada awal 2023 dengan durasi waktu pengerjaan dilakukan sekitar satu tahun hingga selesai semuanya.
Adapun, pihak pelaksana yang diberikan tugas ialah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan anggaran berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Selain itu ada enam hal penting yang bakal direnovasi dari Stadion Kanjuruhan. Seperti, tangga-tangga tribun, perbaikan toilet, pintu stadion, perbaikan penerangan, perimeter, serta membuat monumen (untuk mengenang tragedi Kanjuruhan).
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjelaskan nantinya Stadion Kanjuruhan bakal dibangun seperti Stadion Manahan, Solo yang dibangun dengan standarisasi FIFA.
“Stadion Kanjuruhan sebagaimana arahan Presiden, itu setelah diaudit Menteri PU, kemudian itu akan dirubuhkan dan akan dibangun baru yang nanti hasilnya akan standar FIFA. Minimal kalau mau lihat kira-kira seperti Manahan, itu standar FIFA,” kata Menpora Amali. (Erfyansyah/fajar)
Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129
Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896
E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com