Hanya Dijual Rp 400 Ribu, Ini Motif PNS Disperindag Kota Jambi Nekad Curi HP Siswa SMA

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Polisi mengungkap motif oknum PNS Disperindag Kota Jambi yang ditangkap terkait kasus pencurian handphone milik siswi SMA.

Aksi itu dilakukan tersangka pada Selasa (19/9) lalu di Jalan kopral Sulaiman RT 16 Kecamatan Kota Baru, kota Jambi sekitar pukul 06.45 Wib pagi.

Pelaku yakni, Mardono (35) yang berprofesi sebagai PNS di Disperindag Kota Jambi .

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi, Kompol Aulia Nasution mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pencurian HP itu dilakukan oleh karena faktor ekonomi. “Sementara ini, alasan pelaku mengambil (handphone,red) adalah karena faktor ekonomi,” katanya.

Aulia menjelaskan setelah melakukan pencurian handphone siswi SMA tersebut, oknum PNS Disperindag Kota Jambi ini langsung menjual handphone tersebut kepada temannya di Pasar Talang Gulo, Kota Jambi. Saking membutuhkan uang, oknum PNS Disperindag Kota Jambi ini menjual handphone curian dibawah harga pasaran.

“Pelaku menjual HP tersebut kepada temannya di daerah pasar Talang Gulo, harganya sekitar 400.000. Sementara nilai HP tersebut sendiri sekitar Rp 3,5 juta,” ungkapnya.

Panit Resmob Polda Jambi, Iptu June Sianipar mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi lewat media sosial adanya tindak pidana pencurian oleh oknum yang diduga PNS terekam CCTV dan Viral dimedia sosial.

Lalu, Tim Resmob Polda Jambi langsung menuju kantor Disperindag Kota Jambi yang diduga tempat kerja pelaku.

“Benar, pelaku merupakan PNS di kantor Disperindag Kota Jambi dan kita langsung berkoordinasi dengan kadis Disperindag untuk mendatangkan pelaku untuk memberikan keterangan,” katanya.

Kemudian, oknum PNS tersebut langsung dibawa ke Polda Jambi untuk dimintai keterangan. Sebelumnya ,video aksi pencurian handphone yang dilakukan pria berseragam pegawai pemerintah viral di media sosial Instagram. Dalam video yang viral tersebut terlihat pria yang berseragam pegawai pemerintah itu, mengambil handphone milik pelajar SMA di Kota Jambi dari dalam dasbor motor.

(raf)