Tangkapan Ikan Melimpah, Harga Murah

JAMBIUPDATE.CO, MUARASABAK- Para nelayan saat ini merasa senang hasil tangkapan melaut cukup banyak jika dibandingkan dengan sebelumnya. Namun meskipun begitu, para nelayan masih mengeluhkan harga jual ke toke penampung yang murah.

Seperti di Kecamatan Kuala Jambi, para nelayan dengan alat tangkap jaring pukat tarik kondisinya saat ini sedang banyak tangkapan. Hal itu sudah terjadi sejak beberapa hari lalu. Meski tangkapan ikan banyak, tapi harga murah.

"Ya, hari ini saja tangkapan kami kurang lebih 1 ton ikan gulama. Tapi harganya murah," kata Madi, salah satu nelayan jaring pukat tarik.

Dia mengungkapkan, bahwa harga yang diambil toke penampungan hanya Rp. 3.500 per Kg, sedangkan harga sebelumnya masih Rp. 5.000 per Kg. Artinya sekitar Rp. 1.500 per Kg harganya turun. Tentu murahnya harga ikan gulama tersebut berdampak dengan pendapatan nelayan.

"Apalagi jaring pukat tarik ini anak buahnya bukan sedikit, bisa 7 sampai 8 orang. Pas tangkapan banyak, harga pulak yang murah, jadi duit yang didapat juga sedikit," ungkapnya.

Menurutnya, memang saat ini untuk jaring pukat tarik sedang ada isi. Karena di bulan 7 ini masuk musim 'Penimur' atau musim timur yang memang ditunggu-tunggu oleh nelayan jaring pukat tarik. Tapi setiap kali tangkapan banyak, harga jadi murah.

"Ya biasa lah. Kalau sudah masuk musimnya, toke ngambil ikan dengan harga murah," sebutnya.

Dia berharap, hasil tangkapan bisa terus terjadi hingga beberapa Minggu ke depan, dan harga bisa kembali normal seperti sebelumnya. Setidaknya pendapatan nelayan bisa bertambah, karena jika diluar musim seperti ini tangkapan hanya sedikit, hasilnya hanya bisa untuk makan satu hari.

"Mudah-mudahan saja tangkapan bisa terus seperti ini. Dan harga pun kami harap bisa normal kembali Rp. 5.000 per Kg," harapnya. (lan)