Donald Trump Disebut-sebut Sedang Pertimbangkan Pindahkan Sebagian Warga Gaza ke Indonesia

JAMBIUPDATE.CO, AMERIKA - Presiden Terpilih Amerika Serikat Donald Trump disebut-sebut sedang mempertimbangkan merelokasi sebagian dari dua juta penduduk Jalur Gaza Palestina ke luar wilayah tersebut selama rekonstruksi pasca-perang berlangsung. 

Menurut Tim transisi pemerintahan Donald Trump, salah satu negara yang dipertimbangkan Trump untuk menampung sementara para pengungsi Gaza adalah Indonesia. 

NBC melaporkan kabar ini untuk pertama kalinya sehari sebelum gencatan senjata Israel-Hamas berlaku di Jalur Gaza atau pada Sabtu (18/1) dan dengan hanya mengutip satu pejabat anonim dari tim transisi Trump.

Gagasan tersebut dianggap sangat tidak realistis, dan tidak jelas seberapa serius ide ini dipertimbangkan oleh anggota pemerintahan Trump yang akan datang. 

Selain itu, NBC juga melaporkan bahwa utusan Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, sedang mempertimbangkan kunjungan ke Gaza untuk mempertahankan gencatan senjata yang dinilai masih rapuh ini. 

"Kamu harus melihatnya, kamu harus merasakannya," kata pejabat di tim transisi Trump tersebut.

Sebelum Gencatan Gencatan senjata antara Israel dan Hamas resmi berlaku di Jalur Gaza Palestina pada Minggu (19/1) pagi waktu setempat setelah sempat tertunda selama tiga jam. 

Gencatan senjata ini mengakhiri agresi brutal Israel yang berlangsung sejak Oktober 2023 lalu meski belum bisa dipastikan apakah akan bertahan sementara atau permanen.(fajar)