Petani Kopi Kerinci Menjerit, Harga Robusta Turun Drastis dalam Tiga Bulan Terakhir

Petani Kopi Kerinci Menjerit, Harga Robusta Turun Drastis dalam Tiga Bulan Terakhir

Posted on 2025-08-11 10:07:11 dibaca 1714 kali

JAMBIUPDATE.CO, SUNGAIPENUH - Harga biji kopi kering jenis robusta asal Kerinci dan Kota Sungai Penuh mengalami penurunan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Penurunan harga ini dipicu faktor cuaca musim kemarau dan melimpahnya pasokan kopi dari luar daerah, sehingga berdampak langsung terhadap pendapatan petani.

Tercatat dalam tiga bulan terakhir, harga biji kopi robusta anjlok hingga 30 persen. Sebelumnya, harga kopi robusta kering berada di kisaran Rp70 ribu hingga Rp80 ribu per kilogram. Kini, harganya merosot tajam menjadi hanya Rp40 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram.

BACA JUGA: Wabup Tebo Lantik PPNI, Dukung Program Dokter Masuk Dusun

Sementara itu, harga kopi arabika relatif stabil di kisaran Rp15 ribu hingga Rp20 ribu per kilogram. Kondisi ini diperparah oleh turunnya harga pasar kopi dunia yang turut menekan harga di tingkat lokal.

Sardoni, salah satu pedagang sekaligus pemilik rumah produksi kopi di Kerinci, mengaku terpukul dengan situasi ini. Ia menyebut, penurunan harga membuat perputaran penjualan kopi menurun drastis.

Pemilik rumah produksi kopi di Kerinci ini menghela napas panjang saat menceritakan situasi ini.

BACA JUGA: Dedy Putra Dikukuhkan jadi Kamabicab Gerakan Pramuka Kabupaten Bungo

“Dulu, dalam seminggu saya bisa menjual tiga kali. Sekarang, sejak harga turun, hanya dua kali dalam sebulan,” ungkap Sardoni menatap tumpukan karung kopi yang tak secepat dulu berpindah tangan.

Sardoni menjelaskan, permintaan terbesar datang dari rumah produksi UMKM kopi bubuk serta kafe, baik di dalam maupun luar daerah. Namun, saat ini pembelian dilakukan sesuai pesanan saja, tanpa stok berlebih.

"Permintaan terbesar biasanya datang dari UMKM pembuat kopi bubuk dan kafe, baik di Kerinci maupun luar daerah. Namun kini, pembelian dilakukan sekadar memenuhi pesanan, tanpa ada keinginan untuk menyimpan stok lebih," katanya.

BACA JUGA: Ratusan Pengembang di Muaro Jambi Bandel, Belum Serahkan Lahan Fasos dan Fasum

Ia berharap pemerintah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh memberikan perhatian serius, terutama dalam mencari pasar yang layak bagi kopi lokal.

Ia berharap pemerintah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh tidak tinggal diam. Ia ingin kopi Kerinci yang dikenal sebagai salah satu kopi berkualitas terbaik dunia mendapat pemasaran yang lebih layak, agar harga kembali menguntungkan petani.

“Kopi Kerinci ini termasuk salah satu kopi berkualitas terbaik di dunia. Sayang kalau harganya terus tertekan tanpa ada upaya pemasaran yang baik,” tegasnya. (Hdp)

Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com