Lebih Banyak Guru dan Gen Z Melek Mitigasi Isu Pemanasan Global Melalui Konversi Sampah Daun Kering Menjadi Biochar di SMPN 65 Muara Jambi

Lebih Banyak Guru dan Gen Z Melek Mitigasi Isu Pemanasan Global Melalui Konversi Sampah Daun Kering Menjadi Biochar di SMPN 65 Muara Jambi

Posted on 2025-10-08 20:29:20 dibaca 4226 kali

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Akademisi Universita Jambi Prof Prof. Damris Muhammad, Ph.D dari memimpin tim dari Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi melaksanakan Tri Dharma Pengabdian kepada Masyarakat di SMPN 65 Muaro Jambi.

Tema pengabdian kali ini adalah konversi sampah daun kering dari lingkungan sekolah menjadi biochar dengan menggunakan reaktor sederhana. Reaktor pirolisis sederhana telah dipatenkan oleh Prof. Damris Muhammad bersama team dapat digunakan untuk menghasilkan biochar dari bahan baku biomasa limbah/sampah organik.

BACA JUGA: 'Kampung Bahagia' Bukan Sekadar Janji Politik, Rp 100 Juta per RT Jadi Wujud Pemerataan Pembangunan dari Akar Warga

Kegiatan diawali dengan memperkenalkan kepada guru dan siswa apa itu biochar dan apa itu isu pemanasan global. Melalui penyuluhan tersebut meningkatkan wawasan dan literasi guru dan siswa tentang apa itu biochar dan isu pemanasan global.

Biochar adalah material kaya karbon hasil dekomposisi termal atau pemecahan bahan organik pada suhu tinggi pada lingkungan oksigen yang terbatas. Kondisi oksigen yang terbatas dapat dicapai dengan menempatkan daun kering sebagai bakan baku dalam reaktor yang tertutup rapat sehingga oksigen dari udara tidak bisa masuk.

BACA JUGA: Sampah Kembali Menumpuk di TPS Ilegal Pematang Gajah, Ulil Amri Desak Tindakan Tegas

Untuk menjamin tidak terjadi tekan yang berlebih dari dalam reaktor dan menghindari ledakan karena tekanan yang tinggi selama proses pirolisis, satu lobang pengontrol ukuran 0,5-1 mm akan menyalurkan gas atau bahan volatil yang dihasilkan keluar reaktor. Selama proses tekan di dalam reaktor selalu lebih besar dari tekan luar dan lingkungan oksigen yang terbatas dapat dicapai.

Biochar yang dihasilkan bisa menyimpan 70-80% karbon dari bahan baku daun kering asal. Biochar memiliki karakteristik yang baik seperti stabil di lingkungan sampai dengan beberapa abad, pori-pori yang luas dan dapat meningkatkan kesuburan tanah.

Kegiatan workshop dan praktek pembuatan biochar dari daun kering menjadi tahapan yang penuh semangat karena guru dan siswa melakukan sendiri di bawah bimbingan team pengabdian. Daun kering dimasukkan dalam reaktor dan dipadatkan, kemudian reaktor ditutup rapat.

BACA JUGA: PT. Jambi Prima Coal Tak Tutup Lubang Tambang Batu Bara 54,78 Hektare : Berdasarkan Data Walhi Jambi

Pada saat memasang tutup reaktor kepada peserta ditunjukkan lobang kecil sebagai jalur keluar gas yang dihasilkan selama pirolisis dan kontrol tekanan reaktor. Guru dan siswa dengan penuh semangat mengikuti kegiatan. Kemudian biochar yang dihasilkan ditimbang dan ternyata biochar yang dihasilkan sebanyak 35% dari berat daun kering yang digunakan.

Pada kesempatan tersebut, Kepala SMPN 65 Muaro Jambi ibu Ervina, S.Pd., M.Pd memberikan apresiasi atas pengabdian dengan tema tentang biochar dan berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan pada kesempatan yang akan datang. Kegiatan seperti ini menambah wawasan bagi guru dan siswa tentang sesuatu yang baru dan bermanfaat. (*)

Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com