Ini Dia Kronologis Keributan di Disdik Merangin

BANGKO - Kejadian memalukan ini berawal saat Kabid Dikdas, Jamaludin usai apel pagi diberitahu oleh Kasubag Keuangan, Eni untuk bertemu di ruangan Sekretaris Dinas. Dalam pertemuan tersebut, Eni menyampaikan pesan dari Kadis Bastari, minta agar kabid-kabid untuk tidak ikut campur urusannya.

Ditengarai urusan yang dimaksud tersebut adalah soal pembangunan SDLB yang saat ini sedang dilaksanakan pekerjaannya.

Dapat kabar tersebut Jamaludin bersama Sekdin, M Zubir serta Kabid Program, Azrul langsung ke ruangan Kadis. Di dalam ruangan tersebut, terjadilah perbincangan para petinggi Disdik itu.

Entah kenapa beberapa lama di dalam ruangan kabid Dikdas, Jamaludin terpancing emosinya dan mengamuk. Ia menendang-nendang kursi yang ada di dalam ruangan tersebut.

"Sayo dak biso nahan emosi, jadi sayo langsung saja tendang kursi. Tapi tidak ada kontak tubuh," ujar Jamaludin.

Jamaludin mengaku kesal, sebab setiap ada yang disampaikan sesuatu, Kadis selalu memandatkan kepada Kasubang keuangan. Melalui Eni juga sebutnya, kadis meminta agar para kabid tunduk dengan kadis.

"Itu tidak etis namonyo, apo lagi soal dinas," sesal Jamaludin.

(jun)