Sebanyak 25 atelit dan official tradisional dari Kota Jambi dilepas Staf Ahli Walikora Jambi, Yan Ismar, ME untuk mengikuti Lomba Invatasi Olahraga Tradisional tingkat Provinsi Jambi di Muara Tebo pada 18-19 Mei 2013.
Dalam sambutannya Yan Ismar mengharapkan tim lomba tradisional yang dikirim ini bisa mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya dan tetap menjaga sportivtasnya. “Dengan berlomba dengan baik, maka diharapkan memperoleh hasil yang membanggakan,” harap Yan, kemarin.
Dikatakan Yan, kegiatan ini selain mengikuti lomba juga merupakan salah satu kegiatan untuk melestarikan permainan tradisional. Sehingga diharapkan dengan kegiatan ini generasi muda Kota Jambi tetap melestarikan tradisi-tradisi dan tidak hilang oleh zaman.
“Mudah-mudahan dengan kegiatan seperti ini selain meraih juara, kita juga bisa melestarikan tradisi-tradisi seperti Engkrang, Dagonga dan Terompa Panjang,” harapnya.
Sementara itu Kepala Disporabudpar Kota Jambi, Vetmaizar Wetra, SH, ME saat ditemui mengatakan bahwa dalam Lomba Invasi Olahraga Tradisional tingkat Provinsi Jambi ini pihaknya mengirim 25 atelit dan official. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada 18-19 Mei 2013 di Muara Tebo.
“Dalam lomba ini, atelit kita akan mengikuti lomba Engkrang, Dagonga dan Terompa Panjang. Mereka ini atelit Kota Jambi dan sudah melalui seleksi untuk tingkat Kota Jambi,” ujar Vemaizar saat ditemui disela-sela pelepasan, kemarin.
Pada kesempatan itu juga Vetmaizar juga mengakui bahwa pembinaan juga dilakukan pihaknya dalam menghadapi Lomba Invasi Olahraga Tradisional tingkat Provinsi Jambi di Muara Tebo. Apalagi sebelum lomba pihaknya sudah menyeleksi dari kecamatan-kecamatan di Kota Jambi. (sumber: jambi ekspres)