MESKI banyak juga yang menggunakan alat berat untuk menambang emas di Pangkalan Jambu itu. Tapi, ada juga yang menggunakan dulang. Hal ini diakui salah satu warga kepada aparat polisi yang datang. Bagi yang menggunakan alat moderen tersebut, hasil-hasil dari yang mereka dapat, sebagian diberikan untuk sumbangan ke desa.
Kabag Ops Polres Merangin Kompol Ahyar, mengaku, tujuan dari operasi yang dilakukan guna untuk pendataan. Karena sudah sering kali laporan maraknya peti yang diterima oleh petugas kepolisian.
"Kita belum mengambil tindakan. Karena tujuan dari kita turun kali ini, hanya melakukan pendataan," ungkapnya singkat.
Pantauan koran ini, di lokasi ratusan PETI dengan menggunakan alat berat eksavator terlihat masih terus beroperasi tanpa henti. Bahkan di sepanjang sungai di daerah perentak di kecamatan Pangkalan Jambu telah berubah menjadi ladang batu akibat galian PETI yang telah beroperasi selama ini.(sumber: jambi ekspres)