BUNGO, Kemarin (24/6) Satu unit mobil jenis Kijang dengan nomor polisi D 1079 XG meledak di SPBU Pal III Muara Bungo.
Mobil tersebut diketahui ingin melangsir BBM dengan mengunakan tangki modifikasi, naas baginya, belum juga antrian sampai pada mobil tersebut, terjadi insiden yang mengerikan. Tangki modifikasi yang ada didalam mobil tersebut meledak sekitar pukul 06.00 WIB. Ledakan keras yang terjadi di SPBU Pall III terdengan hingga jarak beberapa kilometer.
Dugaan sementara, meledaknya mobil tersebut dikarenakan uap dari tangki modifikasi yang berada di dalam mobil itu sendiri.
ÂÂ
Menurut saksi mata yang engan disebutkan namanya mengatakan, saat meledak, mobil tersebut sedang dalam antrian sekitar 4 mobil dibelakang pompa BBM. “Mobil itu antri dibelakang 3 mobil lainnya,†jelas saksi mata.
ÂÂ
Tambahnya, saat itu dirinya masih berada di rumahnya yang dekat dengan SPBU Pal III. Namun ledakan yang ditimbulkan dari tangki modifikasi terdengar keras hingga rumahnya.
“Getarannya pun terasa,†ujarnya.
ÂÂ
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Setelah terjadi ledakan, pengemudi mobil tersebut tidak berada di lokasi kejadian. Ternyata dirinya telah melarikan diri meninggal mobil miliknya itu. Setelah terjadi ledakan, pihak yang berwabib mendatangi SPBU tersebut.
ÂÂ
Namun, pengemudi mobil dengan tangki modifikasi yang bisa memuat hingga sekitar 300 Liter tidak berada di lokasi kejadian. Mobil tersebut langsung diamankan di Mapolres Bungo.
ÂÂ
Hingga sore kemarin, pengemudi mobil Kijang yang belum diketahui identitasnya tidak kunjung megurus mobilnya yang diamankan di Mapolres Bungo.
ÂÂ
Kasat Reskrim Polres Bungo, AKP Ricardo Condrat ketika dikonfirmasi mengatakan, hingga kemarin pihak kepolisian belum mengetahui identitasnya. “kita belum tahu kejadiannya seperti apa, karena pengemudinya hingga saat ini (kemarin sore, red) belum kita ketahui identitasnya,†ujrnya.
ÂÂ
Sementara itu, pimpinan SPBU Pal III ketika hendak dikonfirmasi sedang tidak berada di tempat. Ketika dihubungi oleh salah satu wartawan, Pimpinan SPBU sedang berada di Jambi. “Saya sedang berada di Jambi, saya dapat laporan ada mobil meledak, tapi saya belum tahu kronologisnya seperti apa,†ujarnya. (sumber: jambi ekspres)