LAPOR POLISI : Sakur Rahman (27) Katua Karang Taruna Pinang Merah Parit Culung Satu, Tanjabtimur saat lapor di Polda Jambi.
Belasan Polisi Keroyok Ketua Karang Taruna
Sakur Rahman (27) Katua Karang Taruna Pinang Merah Parit Culung Satu dikeroyok oleh belasan anggota Polisi berseragam lengkap yang diduga merupakan anggota Polres Tanjung Jabung Timur.
Akibat kejadian tersebut, puluhan pemuda karang taruna pinang merah datangi Polda Jambi Minggu (1/9) kemarin, sekitar pukul 20.30 WIB.
Kedatangan puluhan pemuda yang tergabung dalam Pemuda Karang Taruna Pinang Merah Parit Culung Satu tersebut karena akan melaporkan dan menuntut untuk diberhentikannya salah satu oknum anggota polisi bernama Bripka Beni Naenggolan yang diduga sebagai pemicu pengeroyokan terhadap Sakur Rahman.
Dedy Akbar (32) Wakil Ketua Karang Taruna Pinang Merah saat dikonfirmasi kemarin (1/9) mengatakan pengeroyokan tersebut terjadi saat acara Road Race. "Pengeroyokan belasan anggota yang berseragam lengkap tersebut, berawal saat sekelompok pemuda karang taruna Pinang Merah, tergabung sebagai panitia dalam acara Road Race, Zomi Zola Cup 2013 Tanjung Timur," katanya.
Menurut Dedi, pada saat acara road race berlangsung sekira pukul 12.00 siang, (1/9), tiba-tiba Sakur, dipanggil oleh Bripka Beni Naenggolan. Keduanya sempat berbicara selama lima menit, lalu dengan sontak Sakur berlari menghindari Beni yang beringas memukuli Sakur. “Tidak tau apa sebabnya, tiba-tiba Sakur dikejar samo Polisi,” kata Dedi.
Dikatakan Dedi, lalu Sakur dikeroyok sama belasan anggota lainnya yang merupakan satuan Beni yang sedang mengamankan jalannya Road Race itu. Akibatnya, Sakur mengalami luka memar dan lebam disekujur tubuhnya. “Sakur digebuki belasan Polisi ditengah keramaian penononton,”jelas Dedy.
Kemudian sakur disekap dengan para anggota itu dan dibawa ke Rumah sakit. Setelah diobati, Sakur diantar kerumahnya. Melalui Dedy, Sakur menceritakan pemicu keributan itu adalah masalah lahan parkir. Tidak tau pasti bagaimana detil keributan itu, namun dikatakan Dedy, Beni menyebut kata-kata tidak senang.
Sementara itu, Kabid Propam Polda Jambi AKBP Nurcholis mengatakan sudah menindak lanjuti laporan tersebut dengan menelpon Kapolres Tanjabtim. “Laporan sudah saya terima dan Kapolres Tanjibtim sudah saya telpon. Masalah ini kita serahkan ke Mapolres Tanjabtim, saya minta kepada Kapolres anggota segera ditindak dan diamankan,”pungkas Nurcholis.
sumber: jambi ekspres