Ilustrasi : xpresi jambi ekspres
Kayak Donal Bebek, Kwek..Kwek...
Refa melangkah masuk kelas, dan tentu saja seperti biasa teman-teman sekelasnya akan siap-siap mengusap-usap telinga sebelum Refa mulai berkoar. Iya, si suara bebek nan cempreng itu memang suka mengganggu dengan lengkingannya. Alhasil, nggak sedikit temen-temen sekelas yang jaga jarak kalau lagi ngobrol sama Refa. Sebegitu ganggunya ya suara cempreng? Gimana sih sebagusnya si suara bebek bersikap? Bahas yuk!
X-aholic pasti kenal dong sama tokoh Donal Bebek? Yap, salah satu karakter Disney yang merupakan seekor bebek ini sering ditampilkan mengenakan baju pelaut biru serta dikenalkan pertama kali pada tanggal 9 Juni 1934 dalam kartun "The Wise Little Hen". Tapi, ingat nggak sih karakter paling memorable dari Donal adalah suara khasnya? Iya, hasil kerja dari pengisi suaranya, yaitu Clarence "Ducky" Nash. Karyanya inilah yang berhasil mengangkat Donal dan tertanam pada pemirsanya sebagai karakter dengan ciri khas yang unik. Tapi, kalau karakter Donal dengan suara berisiknya yang memekakkan telinga muncul dalam bentuk manusia? Gimana ya sikap X-aholic? Punya temen yang suaranya cempreng, nyaring banget kayak bebek? 80% X-aholic pun ternyata dengan cepat mengakuinya. Hanya 6,7% X-aholic aja yang menjawab nggak. Sementara 13,3% responden lainnya bilang kalau mereka sih pernah temenan sama si suara bebek, tapi dulu.
Di film-film, terutama animasi atau kartun, bahkan X-aholic pasti sering melihat seorang karakter yang mampu memecahkan kaca gelas atau jendela hanya dengan lengkingan suaranya. Tapi, apakah hal ini memang mungkin terjadi pada kehidupan nyata? Ternyata itu memang benar adanya lho Guys! Suara manusia, dengan frekuensi yang tepat, bisa juga menyebabkan gelas bergetar dan bahkan pecah. Suara ini akan mendorong partikel udara, yang kemudian akan menabrak gelas layaknya sebuah gelombang. Bayangin deh, kalau gelas dan kaca aja bisa sampai pecah? Gimana mendengungnya suara itu di telinga X-aholic? Yap, pastinya itu nyebelin banget kan? 66,7% responden katanya ngerasa keganggu banget. “Jadi nggak nyaman di kuping.” Buka Wiwik Rahmawati, siswi MAN Model Jambi. Ada juga sih yang nggak menilai itu sebagai hal yang mengganggu, tapi ya asal si suara bebek nggak cerewet aja kata 33,3% X-aholic.
--batas--
Suara yang tetap terjaga indah dan merdu merupakan dambaaan bagi mereka yang mengandalkan hidup dari suara. Seorang penyanyi, presenter ataupun penyiar nggak menginginkan suara mereka cempreng seperti suara kaleng diseret. Makanya, 40% responden bilang si suara cempreng harus bisa ngontrol volume, biar nggak bikin orang marah. “Orang yang punya suara bebek itu cuma bikin pusing kalau dengar suaranya, apalagi kalau teriak. Makanya ya, jangan terlalu banyak omong deh.” Yap, sama seperti saran dari 40% responden.
Terakhir, 20% X-aholic sih justru pro dan malah menyarankan supaya tetep jadi diri sendiri aja. Iya, kamu harus bisa jadiin kekurangan kamu itu justru sebagai kelebihan. You are unique!
Bagi sebagian orang, memang kualitas suara adalah salah satu hal penting yang harus di jaga dan dirawat, bahkan menjadi salah satu prioritas kebutuhan dalam hidupnya. Tapi, sebenernya kualitas suara itu sangat relatif, tergantung dari sisi mana menikmatinya. Suara cempreng kamu yang terdengar nyaring, bisa kamu asah dengan baik agar mampu mengalun lembut dengan nafas panjang, juga bisa masuk dan mempengaruhi emosi orang yang mendengarkan. Nah, kalau sudah punya modal itu, mana tau bisa jadi penyanyi kayak Ahmad Albar atau Ipang kan? Hehehe.
Persentasi Suara Nyaring/Suara Bebek
1. Punya temen yang suaranya cempreng, nyaring banget kayak bebek?
a. Iya 80%
b. Dulu sih 13,3%
c. Enggak 6,7%
2. Nyebelin nggak sih?
a. Iya, ngeganggu kuping banget 66,7%
b. Nggak sih, awal dia nggak cerewet aja 33,3%
3. Buat si suara cempreng?
a. Mending atur volume deh, biar nggak bikin orang marah 40%
b. Ya, jangan terlalu banyak omong 40%
c. Tetep jadi diri sendiri kamu aja 20%
sumber: xpresi jambi ekspres