Warga Sedot Listrik di Desa Tetangga
MUARABULIAN, Program Pemerintah Kabupaten Batanghari untuk menyalurkan listrik ke semua desa di Batanghari belum maksimal. Saat ini, salah satu desa di Kecamatan Bajubang, yakni Desa Merbau sudah dua tahun tidak memiliki tiang listrik.
Pantauan media ini dilapangan, terlihat kabel listrik yang ada di Dusun Merbau, Desa Batin Kecamatan Bajubang, sangat mengkwatirkan. Sebab kabel listrik yang panjang sekitar 500 meter hanya berdiri di atas batang bambu dan pohon kayu seadanya.
Tidak hanya itu, pemasangan kabel listrik terlihat sembraut dan tidak beraturan. bahkan kabel listrik tersebut hanya tergeletak di tanah. Ironisnya, keadaan ini sudah berlangsung sekitar 2 tahun yang lalu. Namun perhatian dari pemerintah Batanghari belum ada.
Sumirat, salah seorang warga dusun Merbau Desa Batin Kecamatan Bajubang menyebutkan, bahwa selama ini warga khawatir akan kondisi kabel listrik yang tergantung di atas kayu dan pohon seadanya. “Kalau dilihat sangat menghawatirkan, tapi ya mau gimana lagi,”ujarnya.
Dikatakan Sumirat, kabel listrik yang panjang sekitar 500 meter di beli secara swadaya masyarakat. Karena pemerintah Batanghari tidak ada itikad baik untuk menyalurkan listrik ke desa mereka. Padahal usulan sudah di lakukan oleh pemerintah dusun merbau. “Sebelum ini kami melalui RT dan SD sudah pernah mengusulkan,” jelasnya.
Diterangkannya, tegangan listrik mereka ambil dari desa Ness atau desa Batin. Secara swadaya masyarakat membeli kabel dan mebuat tiang seadayanya.
sumber: jambi ekspres