Saya Tak Takut Siapapun, Kecuali Tuhan

Jumat (16/2), jajaran Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jambi menerima kunjungan dari Jambi Ekspres yang langsung dipimpin GM Jambi Ekspres Sarkawi. Kru Jambi Ekspres ini disambut langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jambi, Syaifudin Kasim dan jajarannya. Dalam kunjungan silaturrahmi, ada beberapa pertanyaan yang berhasil dijawab oleh Kajati.

Setelah beberapa bulan menjabat sebagai Kajati Jambi, bagaimana menurut bapak, dugaan korupsi di Provinsi Jambi ?

Kasus korupsi di Provinsi Jambi tidak terlalu parah dengan provinsi lain, kemarin Provinsi Jambi merupakan salah satu daerah terkorup ke Lima se Indonesia, tapi tahun ini sudah menurun.

Kasus apa yang menjadi prioritas bapak selaku Kajati Jambi saat ini ? apakah lebih memprioritaskan kasus korupsi yang dilakukan para pejabat, rekanan kontraktor atau perusahaan swasta ?

Semua kita prioritaskan, kita mengalir saja seperti air, kita tangani secara optimal. Kita tidak pilih-pilih, baik pejabat, maupun perusahaan swasta
--batas--
Lalu, selama menjabat sebagai Kajati Jambi, apa kendala utama bapak dalam menangani kasus kasus korupsi ?

Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki Kejaksaan Tinggi Jambi. SDM saya kurang, sedangkan masalah banyak. Apalah daya apabila saya sendiri, sedangkan yang lain tidak membantu. Saya pakai pertamax, Staf saya masih pake bensin. Saya coba gigi 1 gigi 2, kita belum bisa gigi tiga. Ada yang baru masuk, tidak lebih baik dari yang pergi.. Saya di Manado sampai jam 10 malam bekerja, disana saya menangani 75 kasus korupsi. Disini jam 4, staf saya sudah pulang, bagaimana?

Bisa bapak contohkan ?

Seperti kasus AM Firdaus, sudah ditahan 120 hari, tapi belum dilimpahkan, kita malu. Alasanya jaksa yang menangani, audit bpkp belum turun. Saya datang ke Jambi, seminggu audit BPKP langsung turun. Terkadang saya bicara dengan pak Wakajati, apa saya harus ikut memeriksa agar kasus kasus yang ditangani bisa cepat selesai ? Cuma kata pak Wakajati, tidak boleh, hal itu tidak etis.

Pertama bapak ke Jambi, sudah membuat gebrakan, salah satunya menetapkan seorang Kadis sebagai Tersangka, dan berani memeriksa pejabat Pemprov Jambi. Bagaimana menurut bapak terkait hal tersebut ?

Namun saya belum bisa menunjukan prestasi kepada masyarakat, karena saya baru. Tapi masyarakat banyak mendukung kinerja saya, dan mereka sangat berharap kepada saya dalam pemeberantarasan korupsi ini. Saya sanggat terharu dengan harapan masyarakat. Mereka menaruh harapan besar kepada saya, tapi apa saya mampu?  Jujur saya sedih, kalau SDM saya begini, sementara banyak masalah.

Apakah ada targetan dari atasan  untuk menangani kasus korupsi ?

Kita tidak ada target, tapi ada optimalisasi. Ya kalo 1 ya 1, kalo 10 lebih bagus. Yang penting bekerja optimal
--batas--
Banyak kasus yang ditangani Kejati Jambi saat ini menyeret para pejabat Jambi, bahkan ada yang melibatkan perusahaan swasta multinasional, apakah ada intervensi terhadap bapak dari pihak luar ?

Banyak kasus yang kita tangani sekarang, menangani kasus ini tidak mudah karena banyak melibatkan pejabat, tapi saya tidak takut dengan siapa-siapa kecuali Tuhan, jadi sekarang kita jalani saja.

Apakah selama bapak di menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi, pernah mendapatkan interrvensi dari pimpinan ?

Selama saya bertugas di Jambi, tidak pernah ada interrvensi dari pimpinan. Tidak pernah ada intervensi dari Kejagung, ataupun pejabat lain seperti Jampidsus,  Jampidum dan lainnya. Tidak pernah ada juga invervensi baik melalui Istri atau anak saya.

Sepanjang karir bapak menjadi Jaksa, apa tantangan terberat bapak ?

Saya tidak ada merasa tantangan yang cukup berat. Semuanya mengalir begitu saja. Meskipun saya pernah ditugasi di Papua bahkan Timur Timor. Saya waktu di tim-tim pernah menangani kasus Xanana Gusmao. Di Manado, pernah menahan Kepala BPN, Wakil Gubernur, dan pejabat lainnya. Di Banten, kasus sepupu istri saya juga pernah saya tangani.

Terus amalan amalan apa yang bapak lakukan, sehingga bisa tegas dalam menangani kasus ?

Tidak ada amalan apa-apa. Yang jelas saya selalu berzikir disaat pagi dan sore, puasa Senen-Kamis.

sumber: jambi ekspres