Illustrasi
JAMBIUPDATE.COM, SAROLANGUN - Rapat tertutup DPRD Sarolangun yang digelar pada Jumat (26/9), sekitar pukul 9.30 WIB berlangsung ricuh alias adu mulut sesama anggota dewan‎, dan terdengar keras bunyian gelas yang pecah yang disertai dengan suara perdebatan.
Rapat internal dewan tersebut membahas persoalan penetapan Wakil Ketua Satu (Waka I) DPRD Sarolangun. Kursi Waka I tersebut merupakan jatah dari Golkar. Sebab, Golkar berada diposisi pemenang dua Pileg 9 April 2014 dengan perolehan 5 kursi, setelah posisi PDIP dengan perolehan 6 kursi.Â
Kandidat yang diusung DPP Golkar, yakni Amir Mahmud. Namun, secara tidak langsung digoyang. Buktinya, sudah dua kali dilakukan rapat penetapan dewan, tapi belum membuahkan hasil untuk pnetapan Waka I DPRD. Padahal, posisi untuk Ketua tetap sudah ditetapkan, yakni diraih oleh H M Syaihu dari PDIP dan Waka II ditetapkan H Hapis Hasbiallah SE dari PKS ditetapkan pada Kamis (25/9), lalu.
Salah satu Anggota fraksi anggota Golkar, Muslim Amd saat dimintai keterangan menyebutkan,Â
jika secara internal partai Golkar tidak ada permasalahan atas pengusulan dari DPP Golkar terhadap penetapan Waka I DPRD dengan mengusungkan Amir Mahmud. Menurutnya, terkait dengan persoalan ini dinilai adanya campur tangan dengan fraksi yang lain, bahwa adanya argumentasi atas ketidaksukaan dengan Amir Mahmud. "Benar, kalau secara internal fraksi Golkar tidak ada masalah, karena kami sadar pengusulan Amir mahmud sudah mendasar dari DPP Golkar,"jelasnya.
Sementara itu, Ketua Fraksi PKB, M Fadlan Arafiqi SE MH mengatakan, sebetulnya persoalan pengusungan Waka I DPRD merupakan permasalahan yang terjadi di internal Golkar, sebaliknya tidak semestinya melebar ke fraksi-fraksi lainnya. Â "Sesungguhnya fraksi PKB tidak mau sama sekali ikut campur dengan persoalan ini, karena kami menilai persoalan merupakan persoalan internal partai. Saya pikir bukanlah hak fraksi lain yang mengurusi partai Golkar, karena ranahnya berbeda,"katanya.
Dipaparkan Ketua Fraksi PKB, ia amat menyayangkan dengan persoalan molornya penetapan  Waka I DPRD tersebut. Dampaknya, anggota dewan lainnya bisa terhalang untuk bekerja. "Kami berharap persolan ini secepatnya tuntas,"katanya.
Berdasarkan keterangan yang berhasil dirangkum, persoalan penetapan Waka I merembet secara dadakan ke fraksi lainnya. Diduga secara terselubung adanya rekan sesama fraksi Golkar yang berambisi untuk mendapatkan posisi Waka I DPRD. Lantas, dibentuklah drama dengan memprovokasi ke farksi lain. Selain itu, salah pemicu munculnya drama ini, karena kreadibilitas Amir Mahmud diragukan untuk menduduki Waka I DPRD.
(feb)
Â
Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129
Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896
E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com