JAMBIUPDATE.COM, JAMBI - Kondisi ‎Museum Minyak dan Gas Bumi "Graha Widya Patra" sangat memprihatinkan. Sebab, museum yang diresmikan 20 April 1989 itu sudah tidak terurus lagi.
Â
Kabag Peragaan Museum, Budi Setiawan mengatakan, tidak diperhatikannya museum tersebut setelah ada perpindahan kendali dari Pertamina ke Kementerian Energi Sumber Daya Mineral.Â
Â
"Mohon maaf jika ada peraga yang kurang maksimal. Tolong disampaikan ini, memang keadaannya sudah tidak layak lagi," ujar Budi kepada rombongan Workshop Media Pertamina, Kamis siang.
Â
Dihadapan wartawan pria paruh baya itu menyampaikan, dari 1989 hingga 2003 akhir, museum tersebut mengalami momen bagus. Bahkan, setiap tamu negara selalu singgah di tempat tersebut.
Â
"Menurut kita selaku karyawan itu jayanya. Sekarang tidak dibawah kendali Pertamina, semuanya berubah dan semakin merosot," akunya.
Â
PantauanÂ
jambiupdate.com, Kamis (5/2), beberapa alat peraga dan meja di museum yang terletak di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sudah lusuh. Bahkan, beberapa diantaranya sudah rapuh dan jebol.Â
Â
Kondisi ini tentu memprihatinkan. Namun hingga kini belum‎ ada tanda-tanda perbaikan dari pihak terkait.
Â
(pds)