Jaksa DZ.

Karena Suara Desahan, Dua Jaksa Ini Bisa Dipastikan Selingkuh

Posted on 2016-11-30 21:08:14 dibaca 7536 kali

JAMBIUPDATE.CO, BALI - Suara desahan sang perempuan dari dalam kamar menjadi kepastian bagi para penguntit yang sudah curiga ada kegiatan perselingkuhan antara dua orang jaksa DZ dan AMH di kamar sebuah hotel di Bali, Sabtu (26/11/2016).

Kisah terbongkarnya perselingkuhan ini bermula dari kecurigaan suami DZ, yang sebelumnya sudah mendapat informasi bahwa istrinya memiliki pria idaman lain. Saat sang istri meminta izin akan ke Bali dengan alasan tidak jelas, sang suami yang merupakan hakim PTUN di Palu, Sulawesi Tengah sudah menaruh kecurigaan.

Dia pun meminta saudaranya yang bernama Margareta yang merupakan warga Denpasar, Bali untuk membuntuti gerakan sang istri selama di Bali. Setelah melakukan penelusuran, Mergareta akhirnya mengetahui keberadaan DZ dan selingkuhannya di Bali. Kedua oknum jaksa tersebut ternyata menginap di sebuah hotel. Keduanya chek in pada Jumat (25/11/2016) pukul 20.00 Wita.

Setelah mendapatkan laporan dari Margaretha, suami DZ, Taufik Adhi Priyanto lantas menghubungi adiknya yang juga PNS Pengadilan Negeri Semarang untuk terbang ke Bali. Diduga, pria selingkuhan DZ adalah pria lajang yang bekerja di Kejaksaan Semarang. Mungkin saja, sang adik kenal dengan pria berinisial AMH tersebut.

Pada Sabtu (26/11/2016), sang adik pun tiba di Bali. Dia bersama Margareta saling berkoordinasi dan bertemu di hotel. Sesampainya di sana kecurigaan bahwa DZ berzinah dengan laki-lain itu ternyata benar. Margareta dan adik ipar DZ mendatangi kamar hotel DZ sekitar pukul 09.00. Keduanya langsung menuju kamar 107 untuk mengecek keberadaan kedua oknum jaksa yang diduga berzina itu.

“Jadi sampainya di hotel, informasi yang didapat dari karyawan memang benar kedua orang pelaku menginap di dalam 1 kamar. Yakni kamar nomor 107),” ujar sumber. Ketika sampai di depan kamar, adik ipar DZ sempat diam selama 20 menit. Ternyata dari balik pintu terdengar suara-suara halus dan desahan dari dalam kamar.

Mengetahui hal itu, ipar terlapor langsung mengetuk pintu kamar hotel. Kurang lebih menunggu selama 30 menit, kemudian DZ pun keluar dari dalam kamar dengan pakaian tidur. Melihat sang ipar, DZ pun kaget. Dia sempat bertanya kepada adik iparnya mengapa dia berada di bali. “Lho dik, kok di sini ngapain kamu di sini?” tanya DZ kepada adik iparnya. Sang adik ipar pun balik bertanya. “Mbak ngapain di sini?”

DZ pun langsung menghindar dan masuk ke dalam kamar. Adik iparnya juga turut masuk dan melihat seorang pria di dalam kamar. Sang adik ipar lantas menghampiri pria tersebut. Saat itu, jaksa selingkuhan DZ, sedang duduk. “Mas sama ibu DZ di kamar ini ya?” tanya adik ipar DZ.

Pria itu berkelit. Namun dia terus di dalam kamar dan memilih diam. Karena tak dihiraukan, adik ipar DZ keluar dari kamar dan langsung menuju ke kantor Polisi Polsek Kuta untuk melaporkan permasalahan ini sekitar 09.30.

Setelah menerima laporan, polisi langsung menjemput kedua jaksa tersebut. “Kita pun langsung ke sana. Di sana, ke duanya berada di taman. Selanjutnya kita langsung menggiring kedua orang terduga pelaku ke kantor Polisi untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku,” ujar anggota Polsek Kuta Bali. "Infonya, mereka sudah menjalin hubungan cinta sejak lama. Terkait kasus ini suaminya akan memproses sampai di meja hijau. Kedua terlapor masih menunggu pengacara," tambahnya.(one/pojoksatu)

Sumber: www.riaupos.co
Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com