Doktor Lulusan Terbaik IPB Ini Aset Jambi

JAMBIUPDATE.CO, BOGOR — Hj. Asnelly Ridha Daulay, peneliti di Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Jambi, diwisuda dalam program doktor, di Kampus Dramaga, Institut Pertanian Bogor (IPB), Jawa Barat, Rabu (22/2).

Menariknya, Asnelly menjadi lulusan terbaik dari program studi Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, dengan prediket cumlaude setelah menjalani studi selama 3,2 tahun. Indeks Prestasi (IP) yang diperoleh ibu dua anak ini mencapai angka 3,90.

Pada sidang terbuka yang dilaksanakan November 2016, disertasi berjudul “Model Pengendalian Alih Fungsi Lahan Sawah melalui Kebijakan Insentif di Kabupaten Tanjung Jabung Timur”, dinyatakan sangat layak. Lulusan Fakultas Peternakan Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat, dan master natural resorsause economic Univercity of Quennsland, Australia, 2004, ini sekarang bernama lengkap DR Ir Hj Asnelly Ridha Daulay M.Nat.Res.Ecs.

Pembimbing disertasinya, merupakan dosen senior IPB, yang juga Wakil Dekan Pasca Sarjana, yaitu DR Eka Intan Kumala Putri dan DR Baba Barus serta Prof DR Bambang Pramudya Noorachmat. Bertindak sebagai penguji luar, Staf Ahli Menko PMK, DR Soni Harmadi, Prof I Wayan dan DR Ernan Rustiadi.

Rektor IPB, Prof DR Herry Suhardyanto, mengatakan, wisuda kelima tahun akademik 2016/2017 diikuti 750 orang, dari program doktor, master dan S1. Kepada para lulusan, Rektor mengharapkan mampu menciptakan lapangan kerja dan bersaing dengan luar negeri, apalagi saat AFTA diberlakukan.

Asnelly yang juga Pemimpin Redaksi Media Online tertarik meneliti alih fungsi lahan sawah, lantaran melihat kondisi Provinsi Jambi sejak 2006 hingga 2014 diperkirakan lebih dari 16 ribu hektar sawah telah beralihfungsi menjadi perkebunan kelapa sawit.

“Disertasi saya diharap dapat memberi masukan untuk menyukseskan program Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan yang telah dimulai Gubernur Jambi, Zumi Zola, di Tanjung Jabung Timur, dan akan diterapkan di seluruh Provinsi Jambi,” ujar Asnelly, yang juga pemegang Kartu Wartawan Utama dari Dewan Pers. (*/wan)