Pencuri Kulit Manis di Sungai Asam Kerinci, Babak Belur Dihajar Massa

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Salah seorang pelaku pencurian kulit manis di perkebunan Desa Sungai Asam, Kecamatan Kayu Aro Barat, Kabupaten Kerinci, nyaris babak belur dihajar massa.

Aksi tersebut dilakukan warga, dikarenakan geram dengan ulah pelaku pencurian kulit manis yang selama ini sudah meresahkan warga Kerinci dan khususnya diwilayah Gunung Kerinci dan Kayu Aro.

"Warga sudah lama sekali mengintai pelaku pencurian kulit manis, akhirnya dapat juga. Selama ini warga sudah resah, karena sudah Puluhan Tahun menunggu, pas mau panen enak saja dicuri," ujar salah seorang warga Sungai Asam.

Dikatakannya, bahwa untung saja pada waktu itu warga tidak membabi buta saat menghajar pelaku, dan secepatnya membawa pelaku ke pihak berwajib. "Jika tidak, kita takutnya kejadian seperti di Merangin. Karna warga kesal, dan melampiaskan amarah memghajar pelaku hingga tewas," ungkapnya.

Kasat Reskrim Polres Kerinci, IPTU Edi Mardi, melalui dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Benar, pada Sabtu tanggal 30 November 2019 sekira pukul 15.00 wib bertempat di Desa Siulak deras Mudik, yakni perladangan Renah Harapan telah diamankan oleh Masyarakat 1 (satu) Orang Laki - laki yang diduga pelaku pencurian kulit manis milik Pirman (38), Desa Siulak Deras Mudik, Gunung kerinci," ujarnya.

Diakuinya bahwa, diduga pelaku pencurian kulit manis yang berhasil diamankan yakni Sukardi (37), wargaRt 03 Desa Sungai Asam, Kayu Aro Barat, Kerinci. Dimana, kejadian tersebut bermula, sekira pukul 15.00 wib, saat itu korban sedang bekerja Di kebun/ ladang Renah Harapan.

Ketika itu, korban mendengar ada nya bunyi pohon rubuh, setelah di lihat memang benar ada kulit manis yang sudah di kupas Dan melihat pelaku sedang mengupas kulit manis. "Korban menanyakan sedang apa, lalu di jawab oleh pelaku sedang mengupas kulit, setelah itu Korban langsung pergi memberitahukan Ke masyarakat lainnya, bahwa ada yang mencuri kulit manis, setelah itu masyarakat bersama - sama mengghakimi pelaku," jelasnya.

Lalu sambung Kapolsek, korban memberitahukan kejadian tersebut ke anggota Polsek Gunung Kerinci, dan Anggota Piket Polsek Gunung Kerinci mendatangi TKP dan membawa TSK bersama BB ke Polsek Gunung Kerinci untuk proses lebih lanjut.

Untuk saat ini, pelaku dan barang Bukti berupa Kulit Manis sebanyak 17 ( tujuh belas ) Kg diamankan di Polsek dan 0emilik kulit manis telah di saran kan untuk membuat laporan Polisi ke Polsek. "saat ini, pelaku sedang di bawa ke Puskesmas Siulak Gedang untuk dilakukan pengecekan dan pengobatan," tegasnya.(adi)