Selama Pandemi Tren Pembuatan SIM Menurun, Ini Upaya yang Dilakukan Polresta Jambi

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Dua tahun lebih terjadinya pandemi Covid-19, ternyata berpengaruh terhadap animo masyarakat dalam pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Polresta Jambi, ini upaya yang dilakukan.

Kasat Lantas Polresta Jambi, Kompol Doni Wahyudi melalui Kanit SIM, IPDA I Made Bagus Oka mengatakan selama masa pandemi pihaknya hanya menerima pembuatan SIM dari masyarakat sebanyak 60 berkas, berbeda dengan sebelum pandemi, pembuatan SIM bisa mencapai 100 lebih berkas.

"Jam operasional selama pandemi pun kami batasi, dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 13.30 WIB," kata Bagus, pada Rabu (13/10).

Bagus menjelaskan, selain berkurangnya jam operasional pembuatan SIM, penyebab lain turunnya tren pembuatan SIM oleh masyarakat, juga dikarenakan berkurangnya razia-razia yang dilakukan pihaknya.

"Karena kami jarang razia, jadi kesadaran masyarakat untuk membuat SIM ikut berkurang," jelasnya.

Dirinya menambahkan, dalam pembuatan SIM cukup mudah, hanya dengan mengambil formulir pembuatan SIM, melampirkan fotokopi KTP, surat kesehatan dan surat psikologi, setelah itu pembuat SIM akan mendapatkan nomor registrasi untuk mengikuti psikotes dan tes praktek.

"Kita mengupayakan mempermudah dalam proses pembuatan SIM, cukup dengan melampirkan tiga berkas tadi dan membayar ke bank terdekat, kalau lulus keseluruhan SIM akan kami langsung keluarkan, dan tujuan psikotes dan praktek agar masyarakat tahu berkendara baik dan benar, kalau mau daftar online juga bisa," tambahnya.

Untuk menghindari percaloan dalam pembuatan SIM di Satlantas Polresta jambi, pihaknya telah menyiapkan petugas jaga dibagian informasi. Masyarakat dipersilahkan untuk mendatangi petugas informasi apabila kurang mengetahui prosedur pembuatan SIM.

"Calo dalam pembuatan SIM kan sudah jelas dilarang sesuai atensi pak kapolres," tutupnya.(rhp).