Inggris vs Prancis: Ancaman Dari Tim Paling Produktif

JAMBIUPDATE.CO, QATAR - Prancis sudah melewati satu “kutukan”: juara bertahan Piala Dunia selalu kandas di fase grup di edisi berikutnya. Kini, Les Bleus sudah ditunggu kutukan lainnya: dalam dua dekade terakhir tak ada juara bertahan yang bisa melangkah sampai ke final di Piala Dunia setelahnya.

Mentok sampai perempat final, babak di mana tim asuhan Didier Deschamps tersebut sekarang berada di Piala Dunia 2022. Persoalannya, yang sudah menunggu di Stadion Al Bayt, Al Khor, dini hari nanti WIB adalah Inggris, tim yang tak terkalahkan sejak fase grup sekaligus paling produktif. Harry Kane dkk mengoleksi 12 gol dan hanya dua kali kebobolan.

“Tenang, tetaplah tenang. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Sebab, yang kami pikirkan hanya kegembiraan untuk menembus semifinal,’’ kata Deschamps seperti dikutip di laman Le Figaro.

Didi, sapaan akrab Deschamps, mengakui Inggris kali ini datang dengan skuad yang lebih matang ketimbang ketika melaju sampai semifinal di Piala Dunia 2018 di Rusia. ’’Semakin jauh kami melangkah, semakin berat pula kualitas yang dimiliki lawan-lawan kami. Di saat itulah kami juga harus meningkatkan permainan kami,’’ kata pelatih yang membawa Les Bleus juara di Rusia itu.

Mengutip The Athletic, solidnya pertahanan Prancis saat memenangi Piala Dunia 2018 yang ditiru Inggris saat ini. Pertahanan The Three Lions yang dikomandani Harry Maguire-John Stones hanya kalah oleh Maroko yang baru kebobolan satu gol sejak fase grup.

Inggris baru kebobolan dua gol, sejajar dengan Brasil dan Belanda. Adapun Prancis sudah tiga kali kebobolan dan enam kali membobol gawang lawan. ’’Duel melawan Prancis ini laga yang sudah kami nantikan,” ucap Southgate seperti dikutip RMC Sport.

Prancis dipuji Southgate sebagai tim yang dipenuhi pemain dengan kualitas luar biasa. Kalau The Three Lions mau juara, tim seperti Les Bleus ini yang harus mampu ditaklukkan. ’’Ini akan jadi laga terhebat kami di Qatar,’’ imbuh Southgate.(jawapos)