Polisi Kejar Speedboat Diduga Bawa Barang Ilegal di Perairan Kuala Jambi, Tembakan Peringatan Dilepaskan

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI – Aksi dramatis terjadi di perairan Desa Teluk Majelis, Kecamatan Kuala Jambi, Sabtu pagi (10/5/2025) sekitar pukul 08.00 WIB. Personel Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jambi menghadang sebuah speedboat bermesin 2 x 200 PK yang diduga kuat membawa barang ilegal.

Dirpolairud Polda Jambi, Kombes Pol Agus Tri Waluyo mengatakan, petugas Ditpolairud tengah melakukan patroli rutin di perairan tersebut saat mendapati speedboat mencurigakan melaju dengan kecepatan tinggi. Saat diminta berhenti untuk pemeriksaan, awak speedboat justru mengabaikan perintah dan terus melaju.

Petugas pun melakukan pengejaran dan memberikan tembakan peringatan ke udara. Namun, speedboat tersebut tetap tidak kooperatif dan memilih kabur dari lokasi kejadian.

“Ya, kita melakukan penghadangan tetapi tidak diindahkan, kemudian kita lakukan pengejaran. Karena tetap tidak kooperatif, terpaksa kita berikan tembakan peringatan,” ungkap Direktur Polairud Polda Jambi, Kombes Pol Agus Tri Waluyo, saat dikonfirmasi.

Lebih Lanjut, Direktur Polisi Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jambi, Kombes Pol Agus Tri Waluyo, menambakan untuk seluruh masyarakat pesisir dan pengguna jalur perairan untuk lebih waspada terhadap potensi kejahatan yang marak terjadi di wilayah perairan.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat, khususnya nelayan, pemilik kapal, dan warga di daerah pesisir, agar tidak ragu melaporkan segala aktivitas mencurigakan yang terjadi di wilayah perairan. Partisipasi aktif masyarakat sangat membantu tugas kepolisian dalam menjaga keamanan laut,” ujar Kombes Pol Agus Tri Waluyo.

Dirpolairud juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan patroli rutin, terutama di titik-titik rawan seperti perairan Kuala Jambi, Kuala Tungkal, dan wilayah lintas perbatasan laut antarprovinsi.

“Kami tidak segan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan laut. Namun, pencegahan akan jauh lebih efektif jika masyarakat mau terlibat aktif dalam menjaga wilayahnya,” tambahnya.

Masyarakat yang memiliki informasi atau melihat aktivitas mencurigakan di perairan dapat melaporkannya langsung ke pos polisi terdekat atau melalui layanan pengaduan Ditpolairud Polda Jambi.

Kejadian ini kembali menjadi peringatan akan perlunya pengawasan ketat di jalur laut yang kerap dimanfaatkan untuk aktivitas ilegal. Masyarakat diminta ikut berperan aktif dengan melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang.(*)