Warga Keluhkan Proyek SPAM di Kemantan Hilir, Tak Ada Papan Nama dan Diduga Asal Kerja

JAMBIUPDATE.CO, KERINCI - Proyek Jaringan Distribusi Air Bersih atau Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang berada di desa Kemantan Hilir, kecamatan Air Hangat Timur, Kerinci, menuai sorotan. Pasalnya, proyek bernilai ratusan juta rupiah dinilai tak transparan.

Pantauan di lapangan beberapa waktu lalu, tidak tampak papan mereknya terkait dengan jumlah anggaran. Begitu juga dengan pengerjaannya pun nilai asal-asalan.

BACA JUGA: Reses di Seberang, Edi Purwanto Ajak Mitra Kerja Komisi V DPR RI Bertemu Masyarakat

Padahal, memasang papan nama proyek wajib di pasang sebagaimana di atur dalam beberapa peraturan, seperti Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 16 Tahun 2018 (terbaru di ubah terakhir dengan Perpres No. 12 Tahun 2021) tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, dan beberapa peraturan menteri PU serta peraturan daerah.

Aturan ini mewajibkan pelaksana proyek (terutama yang menggunakan dana negara) untuk memasang papan yang memuat informasi proyek secara transparan di lokasi yang mudah di lihat masyarakat.

BACA JUGA: Perkelahian Berdarah di Pematang Gajah, Seorang Pria Tewas Ditikam

“Kami tidak tahu berapa anggaran, karena papan merek tidak ada, saya tahu ada proyek ini saat mobil yang melakukan penggalian tanah untuk tempat pipanya,”ujar salah seorang warga setempat yang minta identitas tidak ditulis.

Bahkan, penggalian tanah dengan menggunakan Ekskavator pun di nilai tidak pas, karena lobang penggalian tidak seimbang dengan pipa yang di pasang. Sehingga kondisi ini pun merusak jalan menuju rumah warga.

“Harusnya timbun pakai koral, kalau di timbun hanya Tanah seadanya mana padat itu bisa pecah pipanya. Selain itu juga di khawatirkan mobil bisa terperosok,”sebutnya.

BACA JUGA: Validasi dan Sertifikasi Aset, Kanwil Kemenkum Jambi Lakukan Pengecekan Tanah BMN di Kabupaten Batanghari

Kondisi yang sama juga di sorot oleh warga lain, Ia pun berharap pihak pekerja proyek pipanisasi air bersih ini, untuk bekerja dengan sesuai RAB. “Jangan Asalan, ini kan untuk kepentingan orang banyak, agar bisa di nikmati masyarakat,”harapnya.

Pengawas pun di minta untuk turun mengecek kondisi proyek jaringan Distribusi Air Bersih di desa Kemantan Hilir, hal agar pelaksanaan sesuai dengan harapan masyarakat. “Kami minta kepada pengawas untuk turun cek kondisi proyek”tandasnya.

Hasil penelusuran Media ini di LPSE kegiatan ini bernama Pengembangan Jaringan Distribusi dan Sambangunan Rumah Desa Kemantan Hilir Kec. Air Hangat Timur, dengan anggaran Rp 324.173.000. Proyek ini di kerjakan oleh CV Putra Bungsu Sungai Deras.(Hdp)