KEBAKARAN: Kebakaran hebat yang melanda tujuh unit ruko di Pasar Baru Bangko, kemarin (2/4).
Bangko Membara, 7 Ruko Hangus
Posted on 2013-04-03 09:14:06 dibaca 7744 kali
BANGKO, Kebakaran hebat kemarin melanda Kota Bangko, Selasa (2/4) sekitar pukul 17.00 WIB Kemarin. Tujuh unit ruko di pinggir Jalan Lintas Sumatera, Pasar Baru Bangko, tepatnya didepan Gudang Bulog hangus terbakar. Satu dari tujuh ruko tersebut adalah kantor unit Bank BRI Pasar Baru.
Enam ruko lainnya, adalah Toko Sinar Celular, Planet Skater, Sinar Komputer, Black ID, Poto Copy, dan Rumah Makan Mama. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini, namun kerugian harta benda ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Belum diketahui pasti apa pemicu kebakaran hebat ini. Pantauan langsung koran ini di lapangan, musibah kebakaran ini sempat menjadi tontonan ratusan orang warga. Jalan lintas sumatera juga sempat dibuat macet oleh kejadian ini. Karena kebanyakan warga berdiri ditengah jalan.
Sayangnya kejadian ini tidak diantipasi dengan cepat. Akibatnya, api semakin tidak terkendali dan makin besar. Satu unit mobil pemadam kebakaran tidak mampu berbuat banyak. Akhirnya dibantu dengan satu unit mobil tangki PDAM Tirta Merangin. Satu jam kemudian dua unit mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Muara Bungo datang untuk membantu memadamkan api. Api baru bisa dijinakkan setelah dua jam membakar tujuh unit roko tersebut.
Salah satu saksi mata Alik (25) dilapangan menyebutkan, saat itu ia baru saja pulang dari Pasar Baru, namun saat melintas di depan Bank BRI tersebut ia melihat kobaran api dari lantai tiga, dengan cepat ia berteriak memanggil orang yang berada dalam Bank.
“Saya waktu itu, baru pulang dari Pasar Baru, dan saat melintas didepan Bank BRI saya melihat ada api dari lantai tiga Bank tersebut, kemudian saya langsung berteriak memanggil orang yang berada didalam, sehingga suasana menjadi panik,” ungkap Alik.
Setelah itu, salah satu penghuni Ruko menghubungi pihak Pemadam Kebakaran untuk memadamkan api tersebut. Namun naas saat Petugas Pemadam Kebakaran datang, api sudah menyambar bangunan disampingnya.
Salah satu karyawan Bank BRI Unit Pasar Baru Bangko Ricisnawati (22) yang berhasil diwawancarai koran ini mengaku pada awalnya ia tidak tahu sama sekali bahwa ada kebakaran. Ia baru tersadar saat orang yang berada didalam Bank berteriak sambil menyelamatkan diri keluar.
Keadaan diperparah dengan kemacetan jalan yang begitu panjang dan sulit untuk dilalui kendaraan. Hal ini ditambah dengan kerumunan warga yang ingin menyaksikan peristiwa hebat tersebut, namun beruntung petugas dari Sat Lantas Polres Merangin langsung melakukan pengamanan sehingga arus lalu lintas kembali lancar.
Kapolres Merangin AKBP A Nanan Setyo Utomo melalui Kasat Reskrim Polres Merangin AKP Syamsi Ubay ketika dikonfirmasi koran ini membenarkan kejadian tersebut, namun hingga sekarang pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran, karena timnya masih melakukan penyelidikan, bahkan rencananya Tim Labor Forensik Palembang bakal diturunkan untuk menyelidiki kejadian tersebut.
"Kita sejauh ini belum bisa menyimpulkan apa penyebab kebakaran. Sejauh ini anggota kita masih melakukan pemeriksaan dari sejumlah saksi dilokasi kejadian, baik dari korban sendiri maupun masyarakat setempat.dan rencananya kami akan menurunkan tim dari Labor Forensik Palembang untuk menyelidiki insiden ini,” ungkap Syamsi. (sumber: jambi ekspres)
Enam ruko lainnya, adalah Toko Sinar Celular, Planet Skater, Sinar Komputer, Black ID, Poto Copy, dan Rumah Makan Mama. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini, namun kerugian harta benda ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.Belum diketahui pasti apa pemicu kebakaran hebat ini. Pantauan langsung koran ini di lapangan, musibah kebakaran ini sempat menjadi tontonan ratusan orang warga. Jalan lintas sumatera juga sempat dibuat macet oleh kejadian ini. Karena kebanyakan warga berdiri ditengah jalan.
Sayangnya kejadian ini tidak diantipasi dengan cepat. Akibatnya, api semakin tidak terkendali dan makin besar. Satu unit mobil pemadam kebakaran tidak mampu berbuat banyak. Akhirnya dibantu dengan satu unit mobil tangki PDAM Tirta Merangin. Satu jam kemudian dua unit mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Muara Bungo datang untuk membantu memadamkan api. Api baru bisa dijinakkan setelah dua jam membakar tujuh unit roko tersebut.
Salah satu saksi mata Alik (25) dilapangan menyebutkan, saat itu ia baru saja pulang dari Pasar Baru, namun saat melintas di depan Bank BRI tersebut ia melihat kobaran api dari lantai tiga, dengan cepat ia berteriak memanggil orang yang berada dalam Bank.
“Saya waktu itu, baru pulang dari Pasar Baru, dan saat melintas didepan Bank BRI saya melihat ada api dari lantai tiga Bank tersebut, kemudian saya langsung berteriak memanggil orang yang berada didalam, sehingga suasana menjadi panik,” ungkap Alik.
Setelah itu, salah satu penghuni Ruko menghubungi pihak Pemadam Kebakaran untuk memadamkan api tersebut. Namun naas saat Petugas Pemadam Kebakaran datang, api sudah menyambar bangunan disampingnya.
Salah satu karyawan Bank BRI Unit Pasar Baru Bangko Ricisnawati (22) yang berhasil diwawancarai koran ini mengaku pada awalnya ia tidak tahu sama sekali bahwa ada kebakaran. Ia baru tersadar saat orang yang berada didalam Bank berteriak sambil menyelamatkan diri keluar.
Keadaan diperparah dengan kemacetan jalan yang begitu panjang dan sulit untuk dilalui kendaraan. Hal ini ditambah dengan kerumunan warga yang ingin menyaksikan peristiwa hebat tersebut, namun beruntung petugas dari Sat Lantas Polres Merangin langsung melakukan pengamanan sehingga arus lalu lintas kembali lancar.
Kapolres Merangin AKBP A Nanan Setyo Utomo melalui Kasat Reskrim Polres Merangin AKP Syamsi Ubay ketika dikonfirmasi koran ini membenarkan kejadian tersebut, namun hingga sekarang pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran, karena timnya masih melakukan penyelidikan, bahkan rencananya Tim Labor Forensik Palembang bakal diturunkan untuk menyelidiki kejadian tersebut.
"Kita sejauh ini belum bisa menyimpulkan apa penyebab kebakaran. Sejauh ini anggota kita masih melakukan pemeriksaan dari sejumlah saksi dilokasi kejadian, baik dari korban sendiri maupun masyarakat setempat.dan rencananya kami akan menurunkan tim dari Labor Forensik Palembang untuk menyelidiki insiden ini,” ungkap Syamsi. (sumber: jambi ekspres)