Dinas Pertanian, Perkebunan, Kehutanan dan Peternakan (PPKP) Kota Jambi , mencatat, sedikitnya 6 ribu ekor Hewan Penular Rabies (HPR) saat ini berkeliaran di Kota Jambi.
Menurut Kabid Peternakan Dinas PPKP Said Abubakar, meski ada indikasi penurunan jumlah kasus Rabies tahun 2013 ini, dia mengingatkan warga Kota Jambi untuk tetap mewaspadai hewan peliharaannya seperti, anjing, kucing dan kera.
‘’Data yang kita punya saat ini, ada 6 ribu ekor HPR ada di Kota Jambi, dengan jumlah terbesar berada di kawasan Kecamatan Kota Baru,Telanai Pura dan Jambi Timur, dan ini perlu kita waspadai, terutama kepada para pemilik hewan seperti, anjing, kucing dan kera untuk senantiasa mengawasi hewan peliharaannya,” kata Said Abubakar kepada sejumlah wartawan (30/4).
Berapa angka kasus yang terjadi pada 2013 ini? kata Said, ada 5 kasus yang terjadi selama 2013 ini, namun hanya 1 orang yang positif rabies. Sebutnya lagi dibanduing tahun 2012, ditahun 2013 ini ada indikasi penurunan.
‘’Data sementara, hingga hari ini (kemarin, red) ada 5 kasus gigitan hewan, namun hanya 1 yang positif Rabies, yakni kasus di kelurahan Simpang 4 Sipin, dibanding dengan tahun 2012 lalu tercatat ada 50 kasus lebih gigitan hewan, dan 20 positif rabies, jadi untuk kuartal pertama ini ada penurunan angka rabies di kota jambi,” jelasnya.
Apa upaya pemerintah dalam menekan angka penularan rabies? kata Said ada 4 program yang dilakukan pemerintah untuk menekan angka penularan rabies.
”Ada program pemerintah soal penularan rabies, yakni Sosialiasi rabies bagi pemilik hewan, pemusnahan hewan yang berkeliaran, Vaksinasi, serta kebiri, dan memang cara ini cukup efektif menekan jumlah penularan angka rabies di kota jambi, ada penurunan drastis dari tahun lalu, mudah-mudahan tahun 2013 ini jumlah angka rabies dapat di minimalisir,” tandasnya. (sumber: jambi ekspres)