Ilustrasi : xpresi jambi ekspres

Giat Belajar, Demi Pendidikan Indonesia

Posted on 2013-05-02 08:53:51 dibaca 4068 kali
Ing ngarso sung tulodo, Ing madyo mangun karso, Tut wuri hadayani
Di depan memberi teladan, di tengah memberi bimbingan, di belakang memberi dorongan
(Ki Hajar Dewantara)


X-aholic pastinya sangat familiar dengan kata tersebut kan? Kata-kata tersebut kini menjadi slogan untuk pendidikan Indonesia hingga saat ini. Kalimat filosofis tersebut dilontarkan oleh  Raden Mas Soewardi Soerjaningrat, yang lebih dikenal dengan nama Ki Hajar Dewantara.

Sejarah pendidikan di Indonesia memang erat kaitannya dengan nama Ki Hajar Dewantara. So, X-aholic pada tahu nggak ada momen apa pada hari ini? Sepertinya, hanya 68,4% X-aholic yang tahu kalau hari ini adalah Hari Pendidikan Nasional. Sayangnya nih, ada 31,6% X-aholic  sisanya, mengakui kalau mereka nggak tahu tentang peringatan hari ini.


Pendidikan merupakan salah satu berita yang nggak bakal habis-habisnya buat diperbincangkan di Indonesia. Di tengah carut-marut mengenai Ujian Nasional yang telah berlangsung April kemarin, membuat kita bertanya-tanya, sudah majukah pendidikan di Indonesia? Menurut 10,6% X-aholic, mereka merasa bahwa pendidikan di Indonesia sudah ada peningkatan. Sementara itu, bagi 36,8% X-aholic mengatakan kalau pendidikan di Indonesia masih biasa-biasa aja. Tapi, lebih dari setengah persen, yaitu 53,6% X-aholic setuju kalau pendidikan di Indonesia malah semakin mundur.


Kalau kita flashback bulan kemarin, setelah lebih dari setengah abad Indonesia merdeka, sepertinya wajah pendidikan kita belum bisa menampakkan wajah yang cerah. Contohnya aja, Ujian Nasional 2013  ini yang berlangsung secara tidak serentak, telah mengundang banyak pro dan kontra, apakah Ujian Nasional masih layak dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan pendidikan di Indonesia? Secuil dari sistem pendidikan di Indonesia tersebut membuat dilematis yang nggak henti-hentinya. Mau di bawa ke mana pendidikan Indonesia?


Nah, sebagai generasi penerus bangsa, kita nggak mau kan kemelut pendidikan di Indonesia semakin lama semakin tak kelihatan wajahnya. Untuk itu, 94,7% X-aholic sepakat buat lebih giat belajar , yang bakal dilakuin demi kemajuan pendidikan di Indonesia. Mengangkat nama Indonesia hingga ke mata dunia. Nggak hanya giat belajar yang bakal di lakuin sama X-aholic nih, 5,3% X-aholic  sisanya memilih untuk tidak membudidayakan sikap curang. Tahu kenapa? Karena kecurangan merupakan cikal bakal untuk mempunyai sifat korupsi.


Di hari Pendidikan Indonesia ini, remaja Jambi berharap agar sistem pendidikan di Indonesia bisa berubah, ini dibilang sama 68,4% X-aholic. Bagi Sandy Anugrah, siswa SMA Negeri 8 Kota Jambi, nggak hanya sistem pendidikan doang yang musti kita rubah, tapi juga siswanya yang harus rajin belajar. Harapan 31,6% X-aholic lainnya, berharap supaya pendidikan di Indonesia bisa lebih baik lagi.


So guys, melalui hari Pendidikan Nasional ini, yuk kita jadikan sebagai sebuah momen untuk lebih merenungi, dan berbuat lebih banyak untuk masa depan pendidikan di Indonesia, agar suatu saat akan terlihat wajah cerah dari pendidikan di Indonesia.(sumber: xpresi jambi ekspres)
Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com