Arif Budiyanto

Terinspirasi Sang Ayah

Posted on 2013-05-28 10:10:32 dibaca 3992 kali
MENDAPATI karir menjadi Direktur Utama, PT. Jambi Anugrah Semesta merupakan jalan panjang baginya. Sebelumnya lelaki ini sempat berpindah dibeberapa perusahaan yang berbau kontraktor dan developer.

Memang usahanya yang dijalaninya saat ini tak langsung didapatkan dengan mudah. Berkali-kali lelaki kelahiran, Jambi 24 Desember 1972 ini menjajal pekerjaan di beberapa perusahaan developer dan kontraktor. Lelaki ini mengawali karir dari bawah juga. Saat itu pertama kali bekerja sebagai Staf Teknik di CV. Tunas Jaya, Bandar Lampung, dari tahun 1991-2001.  Dilanjutkan dengan menjadi Manager Teknik di PT Haniaga Indonesia mulai tahun 2002-2003.  


Kemudian menjadi Komisaris di CV Laksana Bangun Sarana tahun 2004 dan menjadi Direktur di CV Eka Anugrah Teknik tahun 2005. Dari sini karirnya terus menanjak hingga memberanikan diri mendirikan perusahaan PT Jambi Anugerah Semesta dengan jabatan Direktur Utama mulai tahun 2006 sampai sekarang.


Kini dibawah payung PT Jambi Anugerah Semesta telah berhasil mengembangkan 8 lokasi perumahan, yakni mulai Perumahan Argenta I hingga Perumahaan Argenta 8. Diakui lelaki ini,  bekerja menjadi Direktur Utama memiliki peranan yang penting untuk memimpin perusahaan. Untuk itu dirinya selalu menanamkan sikap dapat menjalin hubungan yang baik dengan anak buahnya karena masing-masing memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda-beda.


Namun, tujuannya satu yakni membuat perusaan lebih baik. Dikatakan oleh lelaki ramah ini,  kunci dari kesuksesan dalam memimpin yakni setiap pemimpin harus memiliki sikap tegas. Karena jika tidak tegas, maka akan banyak kebijakan yang tak berjalan. “Kalo pemimpin gak tegas kan akan membingungkan anak buah juga. Dan tegas itu sendiri bukan berarti keras,” paparnya. Selain itu, menjadi pemimpin itu harus jujur dan terbuka dengan pihak yang bekerjasama.  Sebab, kejujuran itu ibarat mata uang yang berlaku dimana-mana.


Menurut Selamet, pekerjaannya saat ini memang tidak terlepas dari sang ayah yang bernama Adenan. Pekerjaan ayahnya sebagai seorang tukang bangunan ternyata membuat lelaki ini  gigih mengejar cita-cita untuk menjadi insinyur. Banyak pelajaran yang ia dapat dari sang ayah. “Dulu waktu SMP saya sudah sering ikut ayah saya bekerja. Bahkan, waktu SMA pas libur sekolah saya juga ikut menjadi kuli bangunan,” terangnya.


Bagi pria berkacamata ini, keinginan membantu orang tua bekerja menjadi kuli bangunan bukan paksaan dari orang tuanya, tapi berdasarkan kemauan dirinya sendiri. “ Mencari uang sendiri lebih berarti daripada selalu meminta kepada orang tua,” tuturnya.

    
Meskipun disibukkan dengan berbagai aktifitas di kantor, namun dirinya berkomitmen tetap memiliki waktu khusus untuk keluarga. “Keluarga adalah segalanya bagi saya. Sehingga saya selalu berkomitmen untuk memiliki waktu khusus untuk mereka,” tuturnya.

Malam Minggu dan Hari Minggu adalah waktu untuk keluarga. Sehingga pada waktu-waktu tersebut dirinya tak dapat diganggu dengan kegiatan pekerjaan. Biasanya acara makan diluar rutin dilakukan oleh dirinya bersama keluarga. Termasuk untuk berjalan-jalan di mall bersama keluarga. (sumber: jambi ekspres)
Copyright 2019 Jambiupdate.co

Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129

Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896

E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com