Tempat Rekreasi Ramai, Pasar Lengang

Tempat rekreasi ramai dikunjungi selama lebaran ini. Seperti halnya taman rimba. Pada hari raya kedua, pengunjung wahana rekreasi keluarga ini mulai meningkat. Apalagi, lebaran tahun ini, taman rimba menawarkan wahana-wahana rekreasi anak dan bazar-bazar.

Wahana rekreasi anak ini dihadirkan hanya untuk mengisi hari lebaran saja. Ada juga beberapa satwa baru yang didatangkan langsung dari taman binatang ragunan, Jakarta. Pengunjung bukan hanya dari Kota Jambi, melainkan ada juga yang datang dari beberapa kabupaten yang berada di jambi.

Tati, salah satu pengunjung yang berasal dari Tungkal mengungkapkan, mereka datang untuk berlibur. “Saya datang ke Jambi untuk membawa anak-anak berlibur, jadi bisa sekalian refreshing juga setelah satu bulan puasa. Jadi mereka bisa merasa senang,” ujarnya.

Selain itu, menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1433 H Kampoeng Radja, mengalami peningkatan pengunjung hingga 100 persen dari hari biasanya. Wahana yang terletak di Simpang Rimbo ini dipadati oleh pengun jung yang datang bersama keluarga.

Septo, Kepala Security mengatakan, sejak hari Jumat hingga kemarin, pengunjung mengalami peningkatan hingga 100 persen. Pengunjung yang datang pun tidak hanya dari Kota Jambi namun juga dari daerah seperti Kabupaten Sarolangun, Bungo, Tanjab Timur bahkan ada juga yang dari Banjarmasin. “Saat ini Kampoeng Radja mengalami peningkatan pengunjung hingga 100 persen. Pengunjung yang datang pun tidak hanya dari Provinsi tetapi juga banyak yang dari Kabupaten,” ungkapnya.

Septo juga mengkonfirmasikan bahwa saat ini di Kampoeng Radja menyediakan wahana baru untuk para pengunjung seperti gazebo, tempat pemancingan dan lain-lain. Tidak hanya itu, pengunjung juga diberikan fasilitas asuransi keamanan, kesehatan, dan banyak lagi agar pengunjung merasa nyaman.

Sementara itu, dengan pengunjung yang meningkat hingga hingga 100 persen, tarif untuk masuk taman wisata Kampoeng Radja juga mengalami kenaikan. Biasanya tarif dipatok dengan harga Rp 30ribu per orang. Namun saat lebaran ini tarifnya naik menjadi 35ribu per orang.

Sementara itu, pantauan Jambi Ekspres Kamis (8/8), di Pasar Jambi sangat lengang. Tak ada aktifitas seperti hari biasanya saat lebaran. Jalanan yang biasanya sesak dan macet terlihat sepi dan sangat nyaman dilalui. Bahkan, bisa dikatakan, 98 persen pusat-pusat pertokoan tidak beroprasi.

Di simpang Bata khususnya, terpantau sangat lengang. Hanya beberapa konter kecil saja yang tampak membuka usahanya. Padahal beberapa hari menjelang lebaran, jalan tersebut mengalami kemacetan yang cukup parah.

Mulai dari mall-mall besar di Kota Jambi sampai konter-konter di daerah Komplek Abadi tidak ada yang buka pada hari pertama lebaran. Akeng, salah satu pemilik usaha konter mengungkapkan, pertokoan akan mulai beroprasi kembali pada lebaran ke 3. Lantaran para pegawai sedang dan mudik baru akan pulang dihari ke 2 lebaran.

“Toko-toko baru akan buka pada lebaran ke 3 bahkan ke 4, karena pegawai-pegawai masih mudik dan kalau lebaran ke 2 dan ke 3 masih sepi pembelinya,” ungkapkan.

Hanya beberapa kendaraan saja yang berlalu lalang di jalanan. Sementara itu, pada Jumat (9/8), pantauan Jambi Ekspres, beberapa pertokoan dan mall mulai beroperasi. Jalanan pun mulai ramai, dari daerah pasar hingga simpang kawat.

sumber: jambi ekspres