Di Tanjabtim, Antrean Kendaraan Mulai Terjadi

JAMBIUPDATE.COM, MUARASABAK - Wacana Pemerintah Pusat untuk menaikan harga BBM, berdampak terhadap mulai terjadinya antrian di SPBU-SPBU termasuk di SPBU PT Cantika Mandiri Pratama Tanjabtim. Kejadian ini ikut dikeluhkan beberapa pelangsir bensin enceran yang terpaksa mengantri sampai berjam-jam untuk mendapatkan bensin. "Semakin ramainya antrian untuk mendapatkan bensin membuat para pelangsir harus mengantri berjam-jam untuk mendapatkan bensin," kata Rizal.

Menurutnya, kebanyakan mobil-mobil yang ikut mengantri dimana antriannya sampai kurang lebih 100 meter rata-rata mobil truk, biasanya mobil-mobil truk tersebut ada jadwal pengisian bahan bakar tidak pada saat-saat jadwal kita mengisi minyak untuk dijual kembali kepada pelanggan.  

"Kami kan jual bensin yang dibeli ini atas ijin Disperindag juga. Kami tidak berani menimbun BBM, karena kami hanya dijatah sekian liter perminggunya. Jadi tidak bisa melakukan penimbunan BBM, kalaupun bisa juga tidak berani," bebernya.

Ditambahkannya, padatnya kendaraan untuk mengisi bahan bakar bukan hanya terjadi di SPBU PT Cantika Mandiri Prata tapi juga SPBU yang berada di Simpang Kiri Kecamatan Mendahara.  "Yang jelas berbeda dari minggu-minggu sebelumnya, biasanya kami tidak mengantri terlalu lama untuk mengisi bensin," urainya.

(yos)