Bahas Pengembangan Wisata Jambi, Waka DPRD Pinto dan Komisi IV Lobi Kemenparekraf

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Pinto Jayanegara beserta anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jambi yang didampingi oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Jakarta, Rabu (15/3). Kunker ini dalam rangka membahas terkait Pengembangan Kawasan Wisata Provinsi Provinsi Jambi melalui Pendukungan Dana DAK Fisik Bidang Pariwisata.

Rombongan disambut Harwan Ekon Cahyo, Direktur Pengembangan Destinasi I dan Ramlan Kamarullah, Koordinator Area II Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf.

Pinto Jayanegara mengatakan, pihaknya menginginkan agar potensi pariwisata di Provinsi Jambi bisa dikembangkan, karena objek dan potensi wisata cukup menjanjikan.

"Ada tematik alam di Kabupaten Merangin dan Kerinci, tematik olahraga seperti Arung Jeram di Geopark Merangin dan MTB Jangkat dan tematik history cultural seperti Candi Muaro Jambi," ujarnya.

Politisi muda Partai Golkar Provinsi Jambi ini juga menjelaskan, jika Pemprov Jambi hanya mengandalkan anggaran yang bersumber dari APBD Provinsi dalam mendukung kegiatan di sektor pariwisata di Jambi tentu belum memadai.

"Maka dari itu Saya dan rombongan Komisi IV DPRD Provinsi Jambi mendatangi Kementerian untuk melobi dukungan anggaran dari Kementrian. Alhamdulilah berkat lobi kita Kementerian akan memberikan anggaran terkait pelatihan SDM Marketing dan tour guide Jambi, akan membantu digitalisasi storytelling sehingga potensi wisatawan akan tertarik untuk datang," akunya.

Selanjutnya Pinto menjelaskan, dari kunjungannya ke Kemenparekraf, banyak hal yang sudah disampaikan DPRD Provinsi Jambi.

"Kami berharap Kemenparekraf dapat menyuport dan mendukung destinasi wisata yang berada di Provinsi Jambi. Setelah ini kami akan menemui Gubernur Jambi untuk menyiapkan rencana program-program prioritas di bidang pariwisata Jambi," tandas Pinto

Sementara itu, Harwan Ekon Cahyo menjelaskan, pemerintah pusat siap membantu anggaran dan memfasilitasi ke kementerian terkait, sepanjang Pemerintah Daerah memiliki program yang menjadi prioritas dan master plan potensi wisata yang akan dikembangkan.(adv)