JAMBIUPDATE.CO, KUALATUNGKAL- Nasib nahas menimpa 17 orang warga Tanjab Barat (Tanjabbar), Kamis (13/4) sekira pukul 19.00 Wib.
17 warga tersebut tenggelam di Sungai Pengabuan, Kecamatan Bram Itam, setelah kapal yang mereka tumpangi kecelakaan.
Informasi yang dihimpun, dari 17 orang tersebut terdapat 2 korban hilang. Dari informasi, diketahui 17 orang ini menggunakan jasa penyeberangan pompong.
Informasi yang diperoleh para korban tersebut berasal dari Kelurahan Tungkal V, Kecamatan Sebrang Kota Tanjab Barat.
Korban tersebut salah satunya merupakan Dosen STAI An Nadwah Kualatungal Dr Heru. Saat ini dosen tersebut dilarikan ke RSUD KH Daud Arif.
Terkait hal itu, Kepala Basarnas Jambi Kornelis mengatakan kejadian itu terjadi antara kapal penumpang dengan muatan 17 orang rute Pasar Kuala Tungkal menuju Parit Batu Pahat dengan Kapal jenis Kapal Motor.
"Akibat kecelakaan tersebut, 15 Orang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dengan menggunakan Kapal TB dabo 808, dan 2 Orang dikabarkan Hilang," katanya.
Dia menyebutkan identitas korban sementara dua orang tersebut adalah seorang ibu dan anaknya.
"Setelah kita mendapatkan informasi tersebut, Kita berangkatkan Tim dari Unit Siaga SAR Tungkal menuju lokasi kejadian dengan menggunakan Rubber boat dan RIB 02," tandasnya. (sun)
Alamat: Jl. Kapten Pattimura No.35, km 08 RT. 34, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi 36129
Telpon: 0741.668844 - 0823 8988 9896
E-Mail: jambiupdatecom@gmail.com