Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya resmi melaunching akun twitter resmi miliknya, kemarin (13/4), di Istana Cipanas. Acara launching akun twitter tersebut ditandai dengan mengunggah tweet yang pertama. "Halo Indonesia. Saya bergabung ke dunia twitter untuk ikut berbagi sapa, pandangan dan inspirasi. Salam kenal. *SBY*,"tulis SBY mengawali kegiatannya ber-twitter di Istana Cipanas.
Tweet pertama sang Presiden tersebut langsung menuai banyak respon. Hanya dalam waktu satu menit, sudah ada 2500 orang yang me-retweet tweet tersebut. Usai mentweet untuk pertama kalinya, SBY pun melanjutkan dengan tweet keduanya tentang insiden pesawat Lion Air. "Untuk tweet yang ketiga bagi yang sedang bermalam minggu,"ujar SBY.
Di samping men-tweet, Presiden RI keenam itu juga mulai mem-follow keluarga bearnya dan juga Wapres Boediono. Serta tiga wartawan yang beruntung. Total sudah ada sembilan orang yang di-follow SBY. Sebelum resmi diluncurkan, akun tersebut telah diaktifkan. Sejak diaktifkan, ribuan orang sudah menjadi follower. Menurut pantauan terakhir kemarin, jumlah follower SBY mencapai 282.944 hanya dalam waktu beberapa jam saja.
Acara peluncuran akun twitter tersebut terbilang semiformal. SBY tidak hanya didampingi Ani Yudhoyono,melainkan juga kedua putra mereka beserta istri masing-masing. Mereka berenam kompak mengenakan baju batik bernuansa hijau. Keluarga Cikeas tersebut juga menjamu para wartawan yang hadir di sana.
Dalam kesempatan tersebut, SBY menyatakan alasan dirinya memutuskan memiliki akun twitter. Dia menekankan, kebutuhan sebagai Kepala Negra untuk berkomunikasi langsung dengan dengan rakyatnya. Selama ini hanya mengandalkan SMS dan surat. Namun melihat dahsyatnya perkembangan sosial media, salah satunya twitter, orang nomor satu di tanah air itupun memutuskan memiliki akun twitter. Akun twitter tersebut pun telah diverifikasi oleh pihak Twitter.
"Ibu Ani dan dukungan anak-anak untuk masuk ke dunia twitter dan bergabbung agar bisa menyapa dan berbagi inspirasi dan hal penting bagi rakyat kita,"jelasnya.
Terkait verifikasi tersebut, SBY mengaku mendengar selentingan kabar miiring. Rumot itu mempertanyakan proses verifikasi twitter SBY yang tergolong cepat. Hanya dalam waktu sebulan, pihaknya sudah bisa memperoleh verifikasi resmi dari pihak Twitter.
"Isunya saya harus bayar USD 15 ribu. Sama sekali tidak ada yang melakukan itu. Justru staf saya mengatakan rupaya pemimpin G20, world leader tingga empat orang yang belum punya akun, salah satunya saya. Karena saya akhirnya mau bergabung, sebagai ucapan terimakasih, proses verifikasi bisa cepat,"tegasnya. (sumber: jambi ekspres)