MUARABULIAN, Bupati Batanghari, HA Fattah SH, menegaskan dalam pembelian 22 unit Mobil Dinas (Mobnas) DPRD Batanghari belum lama ini, bukan merupakan inisiatif dari bupati, ‘’Tetapi pembelian Mobnas DPRD Batanghari merupakan inesiatif sekretaris DPRD dan anggota DPRD itu sendiri,’’ tegasnya saat dikomfirmasi sejumlah wartawan, di pendopo rumah dinas bupati, kemarin.
Dikatakannya, terkait pembelian Mobnas DPRD Batanghari pada APBD Tahun 2013 ini murni dari inisiatif pihak DPRD Batanghari, selama ini tidak ada koordinasi antara pihak DPRD dan pihak Pemkab Batanghari.
Ditegaskannya, seperti yang banyak dibicarakan para tokoh di Batanghari tentang pembelian Mobnas DPRD, merupakan inisiatif dari pemkab. Padahal, ‘’Saya sama sekali tidak mengatahuinya,’’ akunya.
Soal setiap menyampaikan kata sambutan, bupati selalu mengatakan akan membeli Mobnas untuk DPRD Batanghari, dengan alasan karena APBD Batanghari sudah meningkat, Ia kembali membantah. ‘’Itu adalah usulan dari anggaran pihak DPRD itu sendiri. Disamping itu, pihak Pemkab DPRD seperti PNS yang bekerja di gedung DPRD merupakan perintah pihak DPRD dan tanggungjawab Pemkab,” jelasnya.
Belum lama, Ilhamuddin, anggota DPRD Batanghari dari Fraksi Partai Bintang Repormasi (PBR), meminta kepada Sekretaris DPRD Batanghari, mengembalikan anggaran 1 unit Mobnas ke kas daerah. Sebelumnya, Mobnas yang diperuntukkan untuk operasional anggota DPRD yang dibeli dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Batanghari tahun 2013 ini sebesar Rp 4,2 Milliar dari jumlah Mobnas yang di beli sekitar 22 Unit Mobil. (sumber: jambi ekspres)