SAROLANGUN, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakkan) Sarolangun Sarolangun, Ir Gunawarman, mengatakan untuk mewujudkan rencana pembentukan Lubuk Rangan itu, saat ini masyarakat setempat dalam proses pembentukan Kelompok Pengawas Masyarakat (Pokwasmas). “Pokwasmas inilah nantinya yang akan bertugas mengawasi Lubuk Rangan dan perairan daerah sekitar,” ujarnya.
Gunawarman mengatakan sekitar pertengahan bulan ini, Lubuk Larangan ini akan diresmikan yang ditandai dengan pelepasan 8.000 bibit ikan semah di Lubuk Rangan itu. “Ribuan bibit tersebut merupakan bantuan Disnakkan yang bersumber dari APBD Kabupaten Sarolangun,” tambahnya
Selain itu budidaya ikan semah Lubuk Larangan tergolong praktis, sebab tidak memerlukan pakan. “ Ikan semah bisa mencari makanan, asal habitatnya benar-benar dijaga dan tidak tercemar,” tukasnya.
Diperkirakan, dalam waktu dua tahun, ribuan bibit ikan semah akan panen karena Sebelumnya Disnakkan telah berhasil melakukan budidaya Ikan Semah di Kecamatan Limun yakni Didesa Lubuk Bedorong dan sudah panen beberapa waktu yang lalu. Sebelumnya di Lubuk laranagn Lubuk Bedorong ditebar 25 ribu ikan semah bantuan dari Provinsi Jambi. “Kami bertekad menjadikan Sarolangun sebagai sentra budidaya ikan Semah,” pumgkasnya. (sumber: jambi ekspres)