iklan Desi Ariyanto, Komisioner KPU Provinsi Jambi
Desi Ariyanto, Komisioner KPU Provinsi Jambi
Sepuluh tahun menjadi anggota KPU Kabupaten Sarolangun, Desi Ariyanto memiliki tugas lebih berat saat terpilih menjadi Anggota KPU Provinsi Jambi. Lalu, apakah yang ingin diperbuatnya di wilayah kerja yang lebih besar ini ?
--------------------------

Menjadi anggota KPU Provinsi Jambi kini menjadi aktifitas baru bagi Desi Ariyanto . Setelah menjadi anggota KPU Sarolangun selama 10 tahun, kini ia akan menjalani tugas untuk mengurus pemilu di seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi.


Beberapa waktu ini, akan terlihat sibuk. Maklum, setelah diumumkan pekan lalu, bersama empat anggota KPU lainnya langsung menjalani pelantikan Jumat kemarin.


Namun, kesibukan itu tampaknya cukup dinikmati oleh Desi. Saat diwawancarai Jambi Ekspres, ia tampak bersemangat.


“Sebuah rahmat yang saya terima menjadi anggota KPU Provinsi dan tentunya sebagai penyelenggara pemilu, saya harus mempunyai intergritas, punya independensi dan komitmen pada pekerjaan ini,”ungkapnya.


Ia yakin  bisa berbuat sesuai peraturan dan sesuai dengan apa yang diamanatkan oleh peraturan perundang-undangan.


Dikatakan Ariyanto, sebagai anggota baru di KPU Provinsi Jambi, tugas besar yang akan dihadapi adalah Pemilihan umum akan dilaksanakan pada 2014 nanti.

Dan untuk itu, ia sudah memiliki banyak rencana yang akan dilakukan. Diantaranya membuat program-program yang bisa menghasilkan pemilu yang berkualitas di Provinsi Jambi.


“Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemilu terus berkembang,  sebagai penyelengara, kita harus siap melakukan tugas dan tantangan yang ada,”katanya.

Desi mengaku akan membuat kemasan pemilu menjadi lebih menarik.

“Nantinya, pemilu akan kita kemas dengan tahapan pemilu yang sudah kita atur dengan penyampaian yang lebih mudah dengan cara melibatkan masyarakat secara langsung dan melakukan banyak sosialisasi dengan pemilih langsung,”ujarnya.


“Pemilu itu harus dibuat menarik, jadi pemilu itu tidak hanya sebatas pesta politik tetapi didalamnya harus ada seperti pembelajaran politik” tambahnya.(*)

Penulis :
GATOT SUNARKO

Berita Terkait



add images