iklan Dahlan Iskan
Dahlan Iskan
Pertemuan pemimpin redaksi (Pemred) se Indonesia di Nusa Dua Bali, Kamis (13/6), resmi dibuka Ketua Dewan Pers, Prof Dr Baqir Manan. Sebelum sesi pembukaan, para peserta dibekali dengan tiga goody bag dari para sponsor. Satu kardus dari Dua Kelinci, satu kantong dari PT Rajawali Nusantara Indonesia, dan satu kantong berisi makalah. Di kantong dari RNI berisi gula pasir dan kondom berwarna merah.

Keberadaan kondom ini sempat disisipi sebagai humor kecil saat sambutan Ketum Forum Pemred,  Wahyu Muryadi. Di atas panggung kehormatan, Pemred Tempo ini nyelutuk tentang keberadaan kondom tersebut.  "Ismet itu kawan kita. Tapi, kurang ajar dia. Ngasih kondom," kata Wahyu. Ismet yang dimaksud adalah Ismet Hasan Putro, Direktur Utama PT RNI.


"Kalau kata Pak Fikri, kondom itu enggak enak dipakai. Mendingan langsung saja," kata Wahyu. Fikri yang dia maksud adalah Fikri Jufri, komisaris Tempo. Komentarnya itu sontak membuat peserta Forum Pemred tertawa terbahak-bahak.


Pertemuan puncak Forum Pemimpin Redaksi di Nusa Dua, Bali ini selain dihadiri Menteri BUMN, Dahlan Iskan dan menteri lainnya, hari ini (Jumat (14/6), red) rencananya juga akan dihadiri Presiden RI, SBY. Beliau akan memberikan keynote speech dalam forum tersebut. 

Baqir Manan sendiri saat membuka acara mengharapkan kepada para insan pers untuk terus memperjuangkan keadilan, dan menyuarakan kepentingan masyarakat kecil.

Sedangkan Dahlan Iskan yg mendapat kesempatan mengisi sesi pertama, mengharapkan media mempunyai agenda setting dalam menyikapi perubahan pola kehidupan masyarakat yang terjadi akhir-akhir ini.

''Sebanyak 130 juta penduduk Indonesia saat ini merupakan orang kaya baru, yang memiliki pola hidup instant dan tidak mau susah. Saya tidak tahu juga kenapa tak mau susah, apakah sudah bosan susah atau baru merasakan enaknya hidup kaya," ucapnya. (sumber: jambi ekspres)


Berita Terkait



add images