SMA Negeri 5 Batanghari baru-baru ini berhasil meraih juara pertama dalam lomba Sekolah Sehat dan Unit Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat Nasional. Prestasi yang tentunya cukup membanggakan. Lantas, bagaimana persiapan sekolah tersebut hingga berhasil menggondol juara pertama?
SMA Negeri 5 Batanghari sebenarnya tidak berlokasi di ibu kota Kabupaten Batanghari, Muara Bulian. Akan tetapi sekolah tersebut berada di Kecamatan Bajubang yang jarak tempuhnya sekitar 15-20 menit dari ibu kota kabupaten Batanghari.
Kendati berada di ibukota kecamatan, namun sekolah itu berhasil meraih prestasi yang cukup membanggakan tidak hanya bagi Kabupaten Batanghari saja, akan tetapi Provinsi Jambi umumnya.
Betapa tidak, sekolah ini berhasil meraih juara pertama lomba Sekolah Sehat dan Unit Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat Nasional. Beberapa item penilaian, yakni kantin sekolah, kebersihan lingkungan sekolah, peran UKS di sekolah, serta keberadaan water closed sekolah yang cukup memadai. Inilah yang menjadikan sekolah ini meraih posisi terbaik.
Kepala Dinas Pendidikan Batanghari Hadraminida kepada media ini, Rabu (25/9), mengatakan, sekolah ini memang termasuk sekolah berprestasi. Penghargaan hampir selalu mereka dapatkan dalam setiap mengikuti berbagai perlombaan.
Sebelum mengikuti perlombaan di Jakarta, cukup banyak persiapan yang dilakukan, salah satunya adanya kerjasama yang baik tim Pembina UKS serta SKPD-SKPD terkait dalam persiapan sebelum dinilai oleh tim dari pusat pada bulan Juli lalu.
“Prestasi ini kita harapkan dapat menjadi contoh serta motivasi bagi sekolah-sekolah lain di Kabupaten Batanghari, kita mampu meraih prestasi hingga tingkat Nasional,” ujar Hadra Minida.
‘’Penyerahan piagam lomba langsug diterima oleh Kepala Sekolah dan salah satu Tim Pembina UKS pada Selasa malam kemarin di Jakarta,’’ tambahnya.
Wakil Ketua Tim Pembina UKS Batanghari Damyuti, mengatakan, prestasi yang diraih oleh SMA N 5 Batanghari di tingkat nasional tersebut merupakan prestasi membanggakan yang diraih Kabupaten Batanghari, mengingat dalam lomba tersebut SMA N 5 Batanghari selaku wakil Batanghari maupun wakil Provinsi Jambi bersaing dengan sekolah-sekolah yang ada di seluruh Indonesia.
“Saat kita tahu bahwa SMA N 5 telah masuk dalam enam besar tingkat Nasional, semua persiapan lebih matang kita lakukan dan melibatkan semua SKPD terkait, termasuk camat dan lurah setempat serta pihak komite sekolah,” jelasnya.
Dari item-item penilaian itulah yang kemudian terus dipersiapan dan disempurnakan.
“Keberadaan water closed sekolah juga harus sebanding dengan rasio jumlah siswa yang ada,” jelasnya.
Dengan adanya prestasi ini, katanya, diharapkan ke depannya bisa menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lain di Batanghari dan Provinsi Jambi umumnya, dan tentunya bisa terus dipertahankan.
“Selain itu kita juga mengingkan kegiatan-kegiatan UKS di sekolah-sekolah juga harus lebih ditingkatkan lagi,” pungkasnya. (*)
Penulis : IRVA GUSNADI/JE
