iklan RUMAH ADOPSI: Berawal dari hoby, Saipul berhasil mendirikan rumah adopsi kucing yang kini beromzet puluhan juta rupiah
RUMAH ADOPSI: Berawal dari hoby, Saipul berhasil mendirikan rumah adopsi kucing yang kini beromzet puluhan juta rupiah
BERAWAL dari hoby memelihara kucing membawa Saipul mendirikan rumah adopsi kucing di Jambi yang ia beri nama ‘Boncai Cat House’. Kini rumah adopsi itu tidak hanya bisa menyalurkan hoby, akan mendatangkan pemasukan puluhan juta rupiah perbulan

‘BONCAI Cat House,’ mungkin nama itu sudah tidak asing lagi bagi para pencinta kucing yang ada di Kota Jambi ini. Betapa tidak, dari rumah adopsi kucing milik Saipul inilah,  masyarakat pencinta kucing memperoleh kucing yang diidamkan.

Media ini pun kemarin mencoba menyambangi rumah adopsi yang terletak di bilangan Kotabaru, Kota Jambi ini. Sebelum bertandang ke rumah tersebut, penulis sempat berfikir akan menemukan toko hewan peliharaan yang penuh dengan kandang, layaknya toko-toko hewan peliharaan di Kota Jambi. Ternyata, kondisinya berbeda 180 derajat. Rumah adopsi itu begitu nyaman dan asri.

‘’Saya sengaja tidak memakai konsep seperti pet shop. Jadi saya sengaja memakai konsep rumahan, agar teman-teman yang ingin mencari informasi atau ingin mengadopsi kucing, bisa merasa nyaman dan akrab. Selain itu, kita juga tidak ada istilah penjual dan pembeli, karena kami pecinta hewan mengharamkan memakai istilah tersebut, jadi istilah tepatnya adopsi,’’ ujar Saipul.

Boncai Cat House ini didirikan Saipul 3 tahun yang lalu, berawal dari kecintaan Saipul dan istrinya kepada kucing ras. Saat itu, mereka hanya memilihara kucing ras saja yang berjumlah 10 ekor kucing. ‘’Kemudian banyak teman-teman yang ingin mengadopsi kucing-kucing kami dan mengganti biaya perawatan kucing tersebut, dari situlah saya san istri mempunyai gagasan untuk mendirikan rumah kucing ini, dan Alhamdillah sampai sekarang ini menjadi usaha kami,’’ kenang Saipul.

Boncai Cat House memiliki ruangan khusus, untuk kucing-kucing peliharaan. Di ruangan itu, ada puluhan kucing yang dibiarkan bermain bebas,  tanpa ada yang terkurung di dalam kandang. Ada beragam jenis kucing yang, mulai dari ras Persia dan Himalaya, dengan jenis Peaknose, Flatnose dan Medium.

‘’Aada kitten (anakan) dan adult (indukan), kucing Persia dan Himalaya, mulai dari piknose, flatnose dan medium, tapi kebanyakan teman-teman memilih jenis flatnose. Untuk biaya adopsinya kita jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan harga yang ada di petshop, harga kita mulai dari kisaran Rp 1-3 juta tergantung jenis,’’ sebutnya.

Selain itu, Boncai Cat House juga menyediakan pelayanan (groming) seperti memandikan dan merawat bulu kucing, serta menjual berbagai perlengkapan asesoris, mulai dari kalung, kasur, kostum, kandang, vitamin dan juga makanan kucing. ’’Kita juga menerima orderan dari luar kota maupun luar daerah,’’ terang Saipul.
--batas--
Diakui Saipul keuntungan dari bisnis ini, cukup menarik dengan pemasukan jutaan rupiah perbulannya. ‘’Kita perbulannya bisa mencapai Rp 40 jutaan, tetapi itu sudah termasuk biaya perawatan dan makanan (modal), untuk perbulannya bisa 20 ekor kucing yang diadopsi dari sini,” sebut Saipul.

Saipul juga mengungkapkan, bisnis seperti ini, juga tidak luput dari resiko kerugian. Seperti masalah kesehatan pada kucing  yang disebabkan oleh virus hingga mengakibatkan kematian  dan juga kucing ini kalau tidak cocok dengan makanannya bisa menyebabkan diare yang juga berujung kematian. Dengan banyaknya kendala yang bisa terjadi, Saipul pun membagi sedikit tips untuk para pecinta kucing.

‘’Jadi yang terpenting, kita harus memberikan kasih sayang dan perhatian kepada kucing, karena, kucing ras adalah hewan yang sensitive dan gampang stres, untuk meningkatkan berat badan kucing, bisa mencampurkan kuning telor pada makanan paginya, perawatan bulunya kita harus rutin memberi vitamin,memandikan minimal seminggu dua kali, juga kebersihan kandang harus selalu dijaga, serta jangan lupa memberikan vaksinasi,’’  tutup Saipul. (*)

Penulis : PERLANDES TUTU HARYONO / Jambi Ekspres

Berita Terkait



add images