iklan akanwil Kemenag Provinsi Jambi, Drs. HM. Thahir, MHI menyerahkan piala kepada Kemenag berprestasi
akanwil Kemenag Provinsi Jambi, Drs. HM. Thahir, MHI menyerahkan piala kepada Kemenag berprestasi

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Untuk memotivasi dan mengapresiasi kontributor berita daerah dilingkungan Kanwil Kementerian Agama se-Provinsi Jambi, maka Subbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Jambi menggelar Evaluasi Website dan Kontributor Daerah pada 2-4 Desember 2015 di Hotel Nusa Wijaya.

Dalam kegiatan tersebut juga diberikan apresiasi kontributor daerah pada website Kanwil Kemenag Provinsi Jambi terbaik. Mereka diberikan piagam, piala dan tablet yang diserahkan langsung Kakanwil Kemenag. Untuk Juara 1 Kemenag Batanghari, Juara 2 Kemenag Bungo dan Juara 3 Kemenag Merangin.

Sementara itu Juara Harapan 1 Kemenag Tanjabbar, Harapan 2 Kemenang Tanjabtim dan Harapan 3 Muarojambi. 

Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi, Drs. HM. Thahir, MHI mengatakan bahwa saat ini semua Kemenag harus menampilkan karya dan inovasi mereka melalui media website. Saat ini era keterbukaan, jadi mau tidak mau website semua harus berpartisipasi dalam menyumbangkan berita di website.

Baca Jug: Walah, Kontribusi Kerinci, Sungai Penuh, Tebo, Kota Jambi dan Sarolangun di Website Kanwil Kemenag Belum Memuaskan

Pada kesempatan itu juga dirinya menganggap bahwa tidak hanya Kemenag Batanghari yang bisa, tetapi Kemenag lain juga bisa asalkan mau melaksanakannya. Makanya dirinya mengharapkan semua Kemenag termotivasi agar ke depan bisa lebih baik lagi.

Saya yakin dengan inovasi dan kemauan, maka website kita bisa lebih baik lagi. Tahun 2016 kita harapkan lomba ini kita gelar dan dengan hadiah yang lebih besar untuk memotivasi daerah lainnya, harapnya.

Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Jambi, H.Wahyudi, SAg, M. Fil. I mengatakan bahwa dalam perkembangannya website yang dimiliki Kementerian Agama Provinsi Jambi terus mengalami perkembangan. Kegiatan ini untuk memotivasi Kemenag di daerah pentingnya upload berita di Kanwil Kemenag.

Selain terbit di website, berita mereka juga terbit di majalah. Tapi memang ada kesenjangan berita yang dikirim antar daerah, ada satu daerah hanya mengirim 1 berita dalam sebulan dan ada juga yang mengirim 70-80 berita dalam sebulan, akunya. (kta)


Berita Terkait



add images