iklan Ilustrasi.
Ilustrasi.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI- Meskipun sudah mulai diterapkan sejak tahun 2015 lalu, namun parkir berlangganan di Kota Jambi masih belum diminati pemilik kendaraan. Padahal parkir berlangganan menguntungkan pemilik kendaraan karena bisa lebih hemat.

Disampaikan Ramlansyah,  Kabid Parkir pada Dinas Perhubungan Kota Jambi, PAD dari parkir berlangganan ditahun 2016 lalu tak mencapai target. Menurutnya, dari target Rp 2 miliar, parkir berlangganan hanya mencapai sekitar Rp 400 juta.

Dijelaskannya, target retribusi parkir di 2016 Rp 6 miliar 90 juta. Dimana dari target tersebut dibagi dalam tiga sumber yaitu pendapatan dalam kawasan parkir, kemudian pendapatan diluar kawasan parkir serta pendapatan parkir berlangganan.

"Dua sumber parkir dalam kawasan dan luar kawasan capai target. Tapi parkir berlangganan, capaiannya cuma 20 persen dari target," tuturnya.

Dia menyebutkan, salah satu factor yang menjadi penyebab minimnya peminat parkir langganan ini, karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui manfaat parkir berlangganan.

"Padahal sangat menguntungkan jika parkir langganan. Kalau pegang kartu berlangganan tak bayar parkir lagi baik dikawasan pasar maupun diluar. Tapi kalau di mall tetap bayar," ucapnya. (hfz)


Berita Terkait



add images