iklan Penjualan rumah di Jambi tahun 2017 tumbuh sebesar 20 persen.
Penjualan rumah di Jambi tahun 2017 tumbuh sebesar 20 persen.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI-Penjualan rumah tahun 2017 masih menunjukan hasil positif meski ditengah perekonomian yang belum stabil. 

Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Jambi, Ramond Fauzan mengungkapkan, dibandingkan tahun 2016 penjualan rumah di Jambi tahun 2017 tumbuh sebesar 20 persen.

" 2017 yang terjual subsidi 4.500 unit. Dengan porsi perumahan komersil 10 persen dari total penjualan 4. 500 unit, " katanya, Minggu (11/2).

REI lanjut Ramond, menargetkan pada 2018 penjualan rumah bisa tercapai hingga 6000 ribu. Dengan kenaikan harga hingga Rp 130 juta untuk rumah subsidi, REI kian melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan penjualan melalui pameran di pusat keramaian.

"Harga maksimal atau harga tertinggi Rp 130 juta. Artinya bahwa konsumen bisa memilih rumah subsidi dengan harga batas maksimal Rp 130 juta, harganya macam-macam, "jelasnya.

Ia mengatakan, konsumen pada tahun ini bisa memanfaatkan subsidi uang muka. Sebab pada tahun 2019 belum tentu skema pembelian rumah ini tersedia.

"Untuk tahun 2019 skema penjualannya belum muncul, "sebutnya.

Pada tahun 2018 ini, Ia berharap seluruh pengembang optimis pada penjualan dan bisa memanfaatkan banyak momen untuk penjualan rumah. Pihaknya pun akan terus melakukan beragam promosi. Seperti pada Maret mendatang, pameran rencananya akan dilaksanakan.Pada pameran ini pihaknya juga berupaya untuk menggenjot penjualan rumah komersil. (yni)


Berita Terkait



add images