JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir pun menjelaskan bahwa BUMN Farmasi, yakni PT Kimia Farma memproduksi sekitar tiga juta chloroquine.
Diketahui, obat chloroquine dan avigan direncanakan bakal dipakai pemerintah untuk melawan virus corona.
Disebutkan kedua obat tersebut cukup efektif digunakan di beberapa negara untuk menangani orang yang terpapar virus corona.
“Kalau satu pasien membutuhkan sekitar 50 butir setidaknya, ada 60 ribu pasien yang bisa mendapatkan obat ini. Kalau memang efektif tentunya PT Kimia Farma akan memproduksi kembali,” katanya.
Sementara itu, soal pengadaan obat Avigan dari Jepang, BUMN bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Jepang akan meminta pihak produsen untuk menyediakannya bagi Indonesia.
“Avigan sekarang ini sudah diminta oleh banyak negara untuk mengobati mereka yang terjangkit virus corona,” tambahnya.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa pemerintah akan menggunakan dua obat tersebut untuk menghadapi virus corona.
Presiden juga menjelaskan, rapid test untuk mengetahui mereka yang terpapar virus corona sudah mulai tiba di Indonesia dan untuk pertama dipergunakan di Jakarta Selatan karena diduga banyak warga di wilayah itu terpapar virus yang sedang mewabah ini.
“Obat ini sudah dicoba oleh satu, dua dan tiga negara dan memberikan kesembuhan. Jadi pada kondisi ini pemerintah tidak diam,” ujarnya.
(jpc/pojoksatu)
Sumber: www.pojoksatu.id