iklan Bank Jambi melaunching program Clear and Clean Trust Me Bank Jambi Membangun Kepercayaan dan Integritas.
Bank Jambi melaunching program Clear and Clean Trust Me Bank Jambi Membangun Kepercayaan dan Integritas.

JAMBIUPDATE.CO, JAMBI - Mengambil tempat di Abadi Convention Centre (ACC), dan tetap mematuhi protokol kesehatan, Bank Jambi sukses melaunching program Clear and Clean Trust Me Bank Jambi Membangun Kepercayaan dan Integritas. Kegiatan ini langsung dihadiri Pimpinan KPK RI Alexander Marwata, Pj. Gubernur Jambi Restuardy Daud, Kepala OJK Provinsi Jambi Endang Nuryadin, Kakorwil 7 KPK Brigjen Pol Bahtiar Ujang Utama, Kepala BI Perwakilan Jambi Suti Masniari Nasution, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jambi Sueb Cahyadi, Bupati/Walikota se-Provinsi Jambi, Kepala KPP Pratama, Kanwil Perbendahraan Negara, Kepala BPK Provinsi Jambi, Kejati Jambi, Danrem 042/Gapu, Ketua Pengadilan Tinggi Jambi dan Ketua Pengadilan Agama Jambi, Kakorwil 7 KPK RI Brigjen. Pol Bahtiar Ujang Utama, Komisiaris Bank Jambi Hj. Emilia, Dirut Bank Jambi Dr. H. Yunsak El Halcon, S.H.,M.Si, Direktur Umum H. Drs. Pauzi Usman, Direktur Kepatuhan Hj. Riza Roziani SE, Kepala Bank Jambi Cabang Syariah, Kepala KCU, para Kacab Bank Jambi Kabupaten/Kota, Kepala Divisi dan undangan lainnya. Dirut Bank Jambi, H. Yunsak El Halcon, S.H.,M.Si dalam sambutannya mengatakan, Clear and Clean ini adalah strategi Bank Jambi dalam mencegah gartifikasi, apalagi dilakukan pakta integeritas oleh jajaran Bank Jambi mulai dari Komisiaris, jajaran direksi hingga staf Bank Jambi.

“Sehingga integeritas yang kami buat bersama KPK RI ini akan menghasilkan kinerja yang lebih baik lagi, dan ini akan kami buktikan. Clean and Clear ini terjadi atas inisiasi dan ide dari pak Adliansyah Malik Nasution atau bang Coki, Uding Jaharuddin, Renta, Ben, Rendra dan Tim Wilayah VII,” jelas El Halcon kemarin (25/11).

Sementara, Kepala OJK Provinsi Jambi, Endang Nuryadin menambahkan, sistem untuk mencegah sesuatu kearah korupsi yang paling efektif saat ini dilakukan adalah dengan menciptakan sistem, seperti yang dilakukan Bank Jambi dengan menciptakan Clear and Clean. Selama ini OJK dibentuk agar terselenggaranya transparansi dan akuntabel jasa keuangan salah satunya perbankan, menciptakan sistem keuangan yang tangguh dan dapat melindungi kepentingan konsumen.

“Terimakasih kepad KPK RI yang terus mendukung penuh pencegahan korupsi di Indonesia, program Clear an Clean Bank Jambi ini diharapkan dapat berjalan baik dan mencapai tujuannya, apalagi program ini didukung penuh oleh Pemda baik dtingkat Provinsi hingga Kabupaten/Kota,” kata Endang Nuryadin.

Pj. Gubernur Jambi, Restuardy Daud mengatakan, dengan adanya program Clear and Clean di Bank Jambi diharapkan, transparansi dan akuntabel Bank Jambi akan lebih baik lagi, sehingga Bank Jambi dapat bersaing sebagai penggerak motor eknomi hingga tingkat regional.

“Clean artinya bersih dari penyimpangan dan menghindari benturan kepentingan. Bank Jambi pun harus memperhatikan untuk tidak menawarkan gratifikasi maupun menerima gratifikasi. Melakukan peningkatan SDM, sehingga nantinya Bank Jambi dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian daerah, dan menjadi bank kebanggan masyarakat Jambi,” papar Reatuardy Daud.

Sedangkan Pimpinan KPK RI, Alexander Marwata merasa bangga dengan upaya yang ditempuh Bank Jambi dalam mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik dan berintegeritas. Dalam penandatangan pakta integritas nantinya, tidak semata-mata penandatanganan diatas kertas saja, tapi dapat diimpelemntasikan dengan tindakan nyata.

“Pejabat yang terjerumus dalam korupsi karena dorongan yang diluar batas dan kebutuhan lain. Dengan gaji hingga mencapai 27 kali yang diterima Komisiaris dan jajaran Direksi Bank Jambi, tidak ada alasan lagi adanya penyimpangan di Bank Jambi untuk menambah penghasilan, saya angkat topi jika seseorang bisa jaga integritas padahal rumahnya masih ngontrak dank e kantor menggunakan angkutan umum, kalau masih ada pejabat yang digaji 12 kali lebih dalam setahun masih melakukan penyimpangan, maka tindak pidana korupsi harus dilaksanakan,” tegas Alexander Marwata.

Dia menambahkan, KPK RI bertugas bukan untuk melakukan penangkapan atau memenjarakan orang, tapi bagaimana KPK bisa menunjukan semangat anti korupsi sejak dini hingga yang bersangkutan bekerja. Dengan telah memiliki semangat anti koruspi sejak dini, maka ketika besar dan bekerja kejujuran akan selalu dibawa yang bersangkutan, dan nilai itu akan terus terjaga sampai kapan pun.

“Kami berharap Bank Jambi menjadi lokomotif penggerak bagi peningkatan ekonomi masyarakat di Jambi. Nasabah pun akan selalu setia menggunaka jasa Bank Jambi. Selamat kepada pemegang saham, Komisiaris, jajaran direksi hingga staf atas launching Clean and Clean Trust Me, kepercayaan nasabah harus selalu dijaga, karena ini merupakan kunci keberhasilan perbankan, masyarakat menaruh uangnya di Bank Jambi dengan perasaan nyaman,” tandasnya.(Yos)

 

 


Berita Terkait



add images