iklan FOTO : Issak Ramdhani / Fajar Indonesia Network
FOTO : Issak Ramdhani / Fajar Indonesia Network

Terkait belum diserahkannya korban yang teridentifikasi ke pihak keluarga, Rusdi menyebut karena keinginan keluarga.

“Mengapa telah teridentifikasi tapi sampai sekarang belum ada penyerahan jenazah kepada keluarga korban? Ingin kami jelaskan, pada prinsipnya tim untuk siap menyerahkan itu semua, tetapi posisi lain ada keinginan dari keluarga, ini tentunya tim menghormati dan menghargai itu,” katanya.

Dikatakannya, pihak keluarga korban menginginkan bagian-bagian jenazah korban dikumpulkan dan disimpan terlebih dahulu selama proses identifikasi. Sebab, bagian tubuh korban yang telah teridentifikasi kemungkinan masih bertambah.

“Sehingga keluarga menginginkan yang sudah ditemukan, disimpan dulu, mungkin apabila ada penambahan, menjadi bagian yang ditambahkan, sehingga tim menghormati dan menghargai daripada keinginan keluarga,” ungkapnya.

Dikatakannya, tim DVI Polri ingin memberikan pelayanan yang terbaik untuk seluruh keluarga korban.

Terkait kelanjutan pencarian korban, Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman mengatakan operasi pencarian di perairan Kepulauan Seribu dari sisi udara akan diperluas. Dijelaskan perluasan dilakukan untuk mencari potongan tubuh korban yang kemungkinan terbawa arus.

“Unit udara akan melaksanakan pencarian dan areanya semakin luas karena kemungkinan ada serpihan atau mungkin ada korban yang terbawa arus,” ujarnya.

Dijelaskannya, operasi pencarian pesawat Sriwijaya Air dari sisi udara meliputi tiga sektor. Sektor pertama, tim akan beroperasi di ketinggian 1.000 kaki di area ditemukannya serpihan bangkai pesawat.

Lalu di sektor II, tim akan memantau dari ketinggian 1.500 kaki. Pada sektor III, tim memantau dari di ketinggian 1.000 kaki.


Berita Terkait



add images