JAMBIUPDATE.CO, TIRANA - Jose Mourinho cetak sejarah dengan memenangkan Europa Conference League bersama AS Roma.
Melawan Feyenoord di babak final, AS Roma menang 1-0 atas tim Belanda itu. Nicolo Zaniolo adalah pencetak satu-satunya gol di laga itu.
Kendati demikian, cukup bagi klub Serie A itu, untuk pulang dengan trofi Europa Conference League. Trofi ini sendiri merupakan trofi pertama AS Roma dalam 14 tahun terakhir.
"Yang hebat dari karir saya dan yang membuatnya spesial adalah bahwa selain menang Europa League dengan MU, Porto, Inter, saya menang Europa Conference League dengan Roma," kata Mourinho di akhir laga.
"Kemenangan ini tidak hanya akan tercatat di sejarah AS Roma, namun juga perjalanan karir saya," tambahnya seperti dikutip BBC Sport.
Menurut data yang ada, ini adalah trofi kelima Jose Mourinho di level Eropa.
Bersama Porto, Mourinho sempat mencicipi dua gelar besar, yakni juara UEFA Cup, dan Champions League, antara 2002 hingga 2004.
Mourinho kembali memenangkan Liga Champions di ahun 2009/10, kala dirinya ditunjuk sebagai pelatih Inter Milan.
Lalu ketika menukangi Manchester United, Mou juga sempat menggondol Europa League bersama Setan Merah. Musim kompetisi 2016/17 adalah yang dimaksud.
Dengan begitu Jose Mourinho tercatat sebagai pelatih ketiga dalam sejarah sepak bola Eropa, yang mampu menghadirkan trofi dalam tiga dekade yang berbeda.
"Ada yang bilang pada saya bahwa hanya saya, Sir Alex (Ferguson) dan Giovani Rapattoni yang mampu memenangkan trofi dalam tiga dekade yang berbeda".
"Saya terlihat tua jadinya, (meski begitu) pengalaman ini tetap manis untuk karir saya," lanjutnya.
Apa Kata Pundit
Menurut pengamat bola Joe Cole, yang dulu pernah dilatih Mourinho kala di Chelsea dulu, kemenangan ini seolah menjadi semangat baru bagi Serigala-serigala Roma untuk menapakan jejak mereka di Eropa.
"Ini adalah awal baru bagi perjalanan Roma. Jose akan kembali ke Olimpico, merencankan kemenangan mereka di Europa League, dan gelar lainnya," kata Joe Cole. (*)
Sumber: www.fin.xo.id