JAMBIUPDATE.CO, JAKARTA - 10 orang publik figur, influencer hingga software engineer dikabarkan mendapat serangan digital melalui WhatsApp, usai mereka bersuara terkait polemik pemblokiran sejumlah aplikasi digital oleh Kominfo.
Mengutip cuitan Teguh Aprianto, seorang Cybersecurity Consultant yang juga Founder of Ethical Hacker Indonesia, melalui akun twitter @secgron, diketahui ada sedikitnya 10 nama dan profesinya, yang diduga mendapat serangan siber akibat diduga menyuarakan blokir Kominfo.
"Sejauh ini 10 orang tercatat menjadi korban serangan digital dan juga teror melalui WhatsApp dampak dari #BlokirKominfo yang sedang diramaikan oleh publik. Bahkan mereka juga menyerang anak yang masih di bawah umur (14 tahun)," tulis Teguh Aprianto dalam cuitannya.
Dalam cuitan tersebut, Teguh juga menyertakan tangkapan layar "teror" digital itu. Sebagian besar bentuk serangan digital itu menggunakan kata-kata kasar dan meminta agar yang bersangkutan tidak menyerang Kominfo.
Dari data yang dicuit oleh Teguh Aprianto, tercatat ada 10 nama yang diduga mendapatkan serangan siber.
Berikut adalah daftar 10 nama tersebut:
1. Resi Respati (Software engineer)
2. Frans Allen (Software engineer)
3. Sirilius Kevin (Software engineer, usianya masih 14 tahun)
4. Naufaldi Satriya (Software engineer)
5. Kemotherapy (Ilustrator)
6. Arie Kriting (Stand Up Comedian)