"Tim lalu menghubungi piket patroli dan piket reskrim Polsek Telanaipura untuk membantu pengamanan di sekitar lokasi kejadian yang diduga akan dilakukan tawuran antar kelompok," jelasnya.
Dia menambahkan, setelah mengamankan sejumlah remaja tersebut dan barang bukti. Pihaknya melakukan pemeriksaan, memanggil orang tua dan guru.
"Remaja ini membuat surat pernyataan agar tidak melakukan tindakan yang sama, diberikan himbauan dan pemahaman hukum. Selain itu juga, kita melakukan penilangan terhadap sepeda motor yang digunakan," tutup Harefa. (raf)