SAMPAH memang merupakan salah satu masalah besar yang dapat berdampak negative bagi setiap orang. Namun di tangan siswa SMPN 11 Kota Jambi ini, satu sampah ini dapat diolah menjadi salah satu prakarya.
Muhammad Ali Prakoso Setio, siswa SMPN 11 Kota Jambi ini berhasil meraih juara 1 lomba kerajinan daur ulang sampah tingkat Provinsi Jambi yang digelar oleh KKI Warsi di gedung KKI Warsi, di perumahan DPRD Telanai Pura.
Siswa yang masih duduk di kelas VII SMPN ini, mengaku senang dengan juara yang telah ia raih itu. “Sejujurnya saya sendiri tidak menyangka akan meraih juara I ini,’’ ujarnya.
Dia tidak menyangka bisa ke luar sebagai juara karena lomba daur ulang ini, merupakan ajang lomba yang baru pertama kali ia ikuti. Ia juga mengaku merasa gugup sebelum mengikuti lomba itu. Namun yang membantunya, daur ulang ini merupakan salah satu prakarya yang selalu mata pelajaran rutin yang diikuti setiap minggu. ‘’Oleh karena itu, saya tidak merasa kesulitan untuk mengikuti lomba ini,” paparnya.
--batas--
Siswa yang masih berumur 11 tahun ini, mengungkapkan, untuk mendapatkan ide dalam mendaur ulang, ia banyak belajar dai sang kakak di rumah, ia diajarkan untuk membuat kerajinan daur ulang dari korek api gas atau yang biasa disebut mancis.
‘’Ya karena kebetulan di rumah banyak sekali mancis bekas dan gak terpakai lagi, maka kita gunakan bahan itu sebagai bahan dasar membuat salah satu karya yakni membuat motor ninja mini dengan bahan dasar mancis,” jelasnya.
Ia akui hasilnya cukup bagus, dan sangat berbeda dengan hasil karya teman-teman dari sekolah lain. ‘’Alhamdulillah dengan karya tersebut saya bisa meraih juara 1 ditingkat Provinsi Jambi,” ungkapnya.
Ali ternyata tidak puas sampai di situ. Ke depannya, ia mengungkapkan, akan terus berusaha untuk bisa menciptakan karya lainnya, tentunya dengan bahan yang berbeda, sehingga paling tidak semua bahan-bahan yang merupakan sampah dapat dikembangkan menjadi sebuah karya yang menarik.
Selain itu, ia berharap kedepan ia dapat meraih prestasi yang lebih membanggakan lagi. ‘’Kalau bisa hingga ditingkat Nasional, dan internasional,” pungkasnya.
Penulis :SRIJUNALIA, jambi ekspres
